Sejak diluncurkan bulan Juli tahun lalu, Tees.co.id terlihat gencar melakukan pemasaran untuk lebih jauh memperkenalkan produknya ke konsumen Indonesia. Sejauh ini, Tees terlihat agresif bekerjasama dengan komunitas, startup, brand, dan bahkan beberapa seniman dan selebritis untuk mempromosikan layanan kaosnya.
Hasilnya-pun terlihat sangat bagus, Aria Rajasa (CEO Tees Indonesia) menyatakan bahwa perusahaannya telah menembus angka 5000 design yang siap diproduksi dalam bentuk kaos. Tidak hanya itu, hanya dalam 6 bulan Tees Indonesia juga sudah memiliki lebih dari 2300 toko kaos yang terdaftar di sistemnya, dengan pertumbuhan 30-50 toko baru dan 200-300 design kaos yang dikirim tiap minggunya. Sayangnya, dari 2300 toko yang terdaftar, hanya lebih dari 1000 toko yang sudah aktif menjual kaos.
Salah satu produk terbaru yang diluncurkan adalah custom tees, dimana pengguna bisa mencetak kaos dengan design yang lebih personal seperti nama, username Twitter, URL blog dan lain-lain. “Produk yang menyenangkan dan terjual dengan sangat baik, salah satu campaign kami dengan Holycow Steak terjual habis dalam seminggu”.
Aria juga menyatakan bahwa Tees Indonesia akan terus berusaha untuk mengembangkan jangkauannya untuk menambah pasar konsumen dengan bekerjasama dengan beberapa brand seperti Kawanku, Malesbanget dan seniman seperti Project Pop. “Kami sangat senang bisa bekerjasama dengan Project Pop sebagai rekanan resmi untuk merchandise”, sahut Aria Rajasa. Aria yang juga merangkap sebagai CEO GantiBaju ini juga menyatakan akan masuk ke pasar kaos khusus untuk anak-anak.
Yang paling menarik dari Tees ini adalah strategi promosinya yang bisa dibilang relatif tidak mahal karena semua mengandalkan partnership yang saling menguntungkan. Komunitas online dan social media juga menjadi salah satu fokus Tees Indonesia untuk memaintain konsumennya sekaligus menjadi aset brand yang berharga.