Sebagai salah satu produsen display terkemuka, wajar apabila TCL banyak bereksperimen dengan form factor baru. Belakangan, pabrikan asal Tiongkok tersebut cukup getol mengembangkan wearable display, hingga akhirnya mereka meluncurkan perangkat bernama TCL NXTWEAR G pada Juni tahun lalu.
Tanpa perlu menunggu terlalu lama, TCL kembali menghadirkan wearable display baru yang lebih canggih. Masih dengan wujud menyerupai kacamata, produknya kali ini dinamai NXTWEAR AIR, dan itu mengacu pada dimensi fisiknya yang lebih ringkas daripada pendahulunya.
NXTWEAR AIR memiliki bobot yang sangat ringan di angka 75 gram (termasuk lensa). Jika dibandingkan dengan NXTWEAR G tadi, bobot NXTWEAR AIR sekitar 30% lebih enteng. Dengan begitu, pengguna semestinya bisa lebih nyaman menggunakan NXTWEAR AIR dalam jangka waktu yang lama.
Pengurangan bobot itu dimungkinkan berkat bingkai yang lebih tipis, dan kalau kita lihat, desainnya memang jadi semakin menyerupai kacamata biasa. Meski lebih ringkas, kualitas gambar yang dihasilkan identik seperti sebelumnya, sebab panel display yang tertanam memang sama, yakni sepasang panel Micro OLED dengan resolusi 1080p. Ukuran display-nya sendiri setara menatap layar 140 inci dari jarak 4 meter.
Seperti pendahulunya, NXTWEAR AIR juga tidak mengemas modul baterai (menjelaskan kenapa fisiknya bisa begitu ringkas). Alhasil, agar bisa beroperasi, ia perlu disambungkan ke smartphone, tablet, atau laptop via kabel USB-C. NXTWEAR AIR dibekali sepasang speaker, namun seandainya audio yang dihasilkan terasa kurang memadai, pengguna tentu juga punya opsi untuk menghubungkan headphone atau earphone nirkabel.
TCL melihat potensi penggunaan perangkat ini untuk keperluan hiburan sekaligus bekerja. Mulai dari menonton film sampai gaming, NXTWEAR AIR siap menyuguhkan pengalaman yang lebih memuaskan lewat layar masifnya. Lalu saat tiba waktunya untuk bekerja, pengguna dapat memanfaatkannya sebagai layar kedua di saat sedang tidak ada ruang untuk menempatkan monitor tambahan.
Rencananya, TCL NXTWEAR AIR bakal dipasarkan mulai kuartal pertama 2022, tapi belum jelas di kawasan mana saja. Harganya pun belum diketahui. Namun sebagai gambaran, NXTWEAR G sebelumnya dijual seharga AU$899, atau kurang lebih 9 jutaan rupiah.
Sumber: TCL.