Dalam acara temu media kemarin (3/12), layanan pembanding harga produk finansial CekAja mengungkapkan target-target yang ingin dicapai dan inovasi yang diterapkan untuk memastikan layanannya sebagai startup fintech terdepan. Nantinya konsumen dapat membeli secara langsung asuransi dari situs CekAja yang bertransformasi menjadi layanan e-commerce finansial.
“Selama 1 tahun terakhir kami fokus kepada pertumbuhan, mulai dari menciptakan inovasi terbaru, fitur yang user-friendly hingga layanan yang beragam demi mewujudkan 10 juta pengguna CekAja,” kata Founder dan CEO CekAja J.P. Ellis.
Ellis juga membagikan informasi terbaru seputar pembaruan di mobile web interface yang saat ini sudah siap diluncurkan untuk pengguna setia CekAja. Fitur terbaru ini memudahkan pengguna untuk mencari informasi yang relevan dengan teknologi calculation engine.
“CekAja adalah satu-satunya layanan digital finansial di Indonesia yang memiliki calculation engine dan sekarang calculation engine sudah terintegrasi di mobile site kami,” kata Ellis.
Selain fitur tersebut, di tahun 2016 mendatang CekAja akan menawarkan pembelian premi asuransi langsung dari mobile site dan tentunya desktop.
CekAja klaim kuasai pasar digital layanan produk finansial di Indonesia
CekAja disebutkan merupakan layanan e-commerce finansial pertama di Asia Tenggara yang menawarkan beragam produk finansial yang memiliki layanan yang terintegrasi dan dilengkapi dengan call center serta servis konsultasi gratis.
Pengunjung dan pelanggan CekAja terus mengalami peningkatan secara konsisten dengan peningkatan 70% MoM (month on month).
“Diharapkan dengan hadirnya layanan kami maka akses masyarakat ke layanan finansial meningkat 20 persen tahun depan,” kata JP Ellis.
Hadirnya CekAja menjadi pembuktian praktis bahwa industri layanan pemasaran produk finansial telah mengalami perubahan dari paradigma offline dan akan terus berubah secara signifikan.