Pandemi COVID-19 secara tidak resmi memulai ‘perang layanan video call‘. Satu demi satu platform berusaha semaksimal mungkin untuk mengoptimalkan pengalaman penggunanya, mulai
Microsoft pertama kali mengumumkan bahwa mereka sedang mengerjakan fitur perekaman panggilan untuk Skype pada bulan Juli. Kemudian sebulan yang lalu, mereka memboyong
Microsoft kembali meluncurkan versi terbaru aplikasi Skype untuk desktop setelah merombak tampilannya mengikuti pembaruan total aplikasi mobile-nya tahun lalu. Versi barunya ini,
Skype tidak hanya populer di kalangan konsumen umum maupun pekerja saja. Kreator konten juga banyak yang memakainya untuk berkolaborasi, atau sekadar melakukan
Sejak merombak total tampilan Skype, Microsoft terus bereksperimen dengan berbagai fitur baru, macam integrasi Cortana misalnya. Kendati demikian, semuanya tetap kembali ke
Skype yang kita kenal sekarang sudah tidak lagi kuno seperti dulu. Kehadiran aplikasi seperti Snapchat dan Slack banyak memengaruhi Microsoft dalam merombak
Update untuk Skype yang dirilis pada awal bulan Juni kemarin membawa seabrek pembaruan, termasuk halnya tampilan baru yang berubah drastis. Lewat perombakan
Skype sudah berkelana selama kurang lebih enam tahun lamanya. Berbagai perubahan telah dihadirkan termasuk fitur dan desain, tapi secara umum tak banyak