Diumumkan pada bulan September 2016, kacamata pintar besutan Snapchat yang bernama Spectacles tidak langsung tersedia untuk publik secara luas. Selama tiga bulan
Saat membahas kacamata pintar, hal pertama yang muncul di benak kita adalah kapabilitas augmented reality didukung fitur layaknya komputer wearable. Sayangnya, sejauh
Konsep kacamata pintar yang diperkenalkan Google Glass beberapa tahun lalu adalah proyeksi augmented reality langsung di hadapan mata. Namun ternyata Glass gagal
Di saat tren kacamata berkamera terus menjamur berkat Spectacles serta alternatif lain yang modular seperti PogoCam dan Blincam, sebuah startup bernama Glimpse
Lewat Spectacles, Snapchat – yang kini telah berganti nama menjadi Snap Inc. – berhasil menghidupkan kembali tren kacamata berkamera meski Google Glass
Karena selalu teringat pada Google Glass, kita selalu beranggapan kalau kacamata pintar itu harus dibekali layar, kamera dan lain sebagainya. Padahal, bisa
Nama Oakley pastinya sudah tidak asing lagi di telinga para penggemar olahraga. Kacamata buatannya telah menghiasi wajah seabrek atlet, baik amatir maupun
Snapchat, aplikasi pesan instan yang populer di kalangan muda-mudi itu, kini resmi menjadi produsen hardware. Apa yang dirumorkan jauh sebelumnya tidak meleset,