Persaingan raksasa on-demand regional terus berlanjut. Siapa lagi kalau bukan antara Grab dan GO-JEK. Demi melanjutkan rencana perluasan pangsa, keduanya minggu ini
JD.ID officially introduces “JD.ID X” in Jakarta, a retail store with artificial intelligence (AI) that attempts to give the new online-offline shopping experience. The
JD.ID meresmikan “JD.ID X” di Jakarta, sebuah toko ritel berteknologi kecerdasan buatan (AI) yang mencoba memberikan pengalaman belanja online-offline baru. Konsep toko
JD.id, situs e-commerce yang terafiliasi dengan JD.com, meresmikan kemitraan bisnis dengan Citilink, berbentuk co-marketing yang diharapkan dapat memberikan manfaat tambahan untuk pelanggan
Perusahaan e-commerce Tiongkok JD dikabarkan terlibat dapat putaran investasi baru di GO-JEK senilai US$1 miliar, investor GO-JEK sebelumnya yakni Tencent juga disebut
Bisnis e-commerce mulai memuncak di lanskap digital Indonesia setidaknya sejak tahun 2014 lalu. Nama seperti Bhinneka, Lazada, Tokopedia, Blibli, dan Bukalapak makin
Hari ini, Kamis (9/3) PT Jingdong Indonesia Pertama (JD.id), anak perusahaan e-commerce patungan dari JD.com (Tiongkok) dan Provident Capital merayakan ulang tahun