Startup layanan kesehatan Konsula mengumukan pendanaan yang diperolehnya dari East Ventures. Misi Konsula adalah untuk membuka akses kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Dalam praktiknya, Konsula menyediakan dua hal, yaitu derektori dan platform pemesanan jasa dokter online, serta platform online untuk membantu para dokter dan klinik dalam menangani praktik mereka. Layanan tersebut akan tersedia bagi masyarakat mulai akhir bulan Oktober mendatang.
Kosula didirikan oleh Shinta Nurfauzia, Johannes Ardiant, dan Ronald Wijaya, tiga orang Indonesia yang menempuh pendidikan di Amerika Serikat. Layanan ini didirikan berdasarkan pada fakta bahwa di Indonesia, masih sangat sulit untuk menemukan dokter handal yang sesuai dengan kebutuhan pasien, meskipun saat ini ada sekitar 160,000 dokter yang telah terdaftar di Indonesia. Karena itulah Konsula bertindak sebagai marketplace yang mempertemukan para pasien dengan dokter yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Shinta Nurfauzia, CEO Konsula, menjelaskan, “Fitur pencarian pintar Konsula didesain untuk menghubungkan para pasien dengan dokter yang sesuai dengan kebutuhan mereka, yang mana memungkinkan karena kami menyisipkan beberapa filter pencarian, seperti harga, lokasi, spesialisasi, jadwal, dan yang lainnya. Hal ini memungkinkan para pengguna untuk membuat janji temu dan membuat review hanya dengan satu sentuhan jari mereka. Konsula juga menawarkan software pengelolaan layanan kesehatan online yang menyediakan dokter dan klinik dengan pengatur jadwal untuk janji temu serta layanan pencatatan klien. Dua hal tersebut membantu mengembangkan sektor layanan kesehatan Indonesia secara spesifik. Dengan membantu oara dokter dalam memaksimalkan praktik mereka, kami percaya bahwa kami dapat membantu lebih banyak pasien.”
“Layanan kesehatan di Indonesia adalah salah satu kategori besar yang harus dimasuki oleh startup. Usaha Konsula untuk menghubungkan pasien dengan praktisi kesehatan akan menolong jutaan orang Indonesia untuk menemukan dokter yang tepat. Kami senang untuk menjadi bagian dari tim Shinta, Johannes, dan Ronald,” ujar Willson Cuaca, Managing Partner East Ventures.
Konsula mengklaim bahwa platform miliknya telah memiliki 500 dokter sejauh ini. Dalam kompetisi layanan kesehatan online yang cukup terbuka saat ini, Konsula akan menghadapi persaingan dari startup dengan layanan serupa, temasuk Dokter.id yang baru saja menerima pendanaan dan UDoctor yang didanai oleh Telkom.
–
Artikel ini diterjemahkan oleh Rifki Aria Nugraha
