Spotify tampaknya sedang sibuk mengeksekusi sejumlah taktiknya dalam menggaet lebih banyak pengguna. Baru kemarin, layanan streaming tersebut meluncurkan kategori musik khusus gaming untuk menarik perhatian para gamer. Kini giliran anak-anak dan orang tua yang diincar dengan kategori “Kids and Family”.
Spotify sebenarnya sudah menyajikan kategori ini sejak lama, namun kali ini fokusnya ada pada aktivitas pembelajaran bahasa, dengan target utama anak-anak berusia 0 sampai 3 tahun. Strategi mereka ini didasari oleh riset dari sejumlah lembaga seperti The Clinton Foundation, The Opportunity Institute dan Bezos Family Foundation.
Yang unik dari kategori Kids and Family ini adalah adanya instruksi suara di antara lagu demi lagu. Jadi saat sebuah lagu selesai diputar, akan muncul instruksi seperti “What should be our next song?”, lalu orang tua dan anaknya disarankan untuk memilih lagu bersama untuk menjadi pengantar tidur apabila waktunya sudah malam.
Instruksi lain akan meminta anak-anak untuk melompat atau bertepuk tangan mengikuti irama musik, atau bisa juga ditujukan kepada orang tua supaya mereka merespon terhadap celotehan sang anak. Sederhananya, instruksi-instruksi suara ini didesain untuk memicu interaksi antara orang tua dan anak.
Spotify melibatkan sejumlah selebriti dalam mengerjakan instruksi-instruksi suara ini. Sarah Michelle Gellar, Wiz Khalifa, Tyler Perry, maupun Ashley Williams merupakan beberapa di antara nama-nama besar yang terlibat. Playlist-nya sendiri dirancang untuk aktivitas sehari-hari, seperti mandi, pengantar tidur atau sekadar berpergian dengan mobil.
Sejauh ini playlist maupun instruksi suaranya baru mencakup bahasa Inggris dan Spanyol. Spotify berencana untuk terus menambahkan konten dengan deretan playlist yang diracik bersama organisasi seperti Univision, VH1 Save the Music Foundation, Fatherly, Gerber dan lain sebagainya.
Saya sendiri termasuk yang sering streaming di Spotify bersama anak saya. Kalau Anda seperti saya, silakan kunjungi kategori “Kids and Family” di tautan ini.
Sumber: TechCrunch.
