Sony Luncurkan Headphone WH-1000XM5 dan LinkBuds S, Bisa Gunakan LDAC

Sony WH-1000XM5 dan LinkBuds S memiliki ANC dan bisa menggunakan LDAC untuk suara yang lebih bagus

Sony kembali meluncurkan dua perangkat audionya untuk memenuhi kebutuhan konsumennya di Indonesia. Dua perangkat yang diluncurkan kali ini memiliki konektivitas bluetooth. Acara peluncuran tersebut diadakan pada tanggal 24 Mei 2022 bertempat di Dia.Lo.Gue Kemang.  Dua perangkat tersebut adalah headphone WH-1000XM5 dan True Wireless Stereo LinkBuds S.

Koji Sekiguchi, President Director PT. Sony Indonesia mengungkapkan, “Di tahun 2022 ini,  Sony dengan bangga meluncurkan produk-produk audio unggulan, yaitu WH-1000XM5 dan LinkBuds S untuk mewujudkan pengalaman menikmati audio yang imersif. Melalui implementasi teknologi terkini dari Sony, WH-1000XM5 menghadirkan fitur noise cancelling serta Auto NC Optimiser untuk menghadirkan kualitas pendengaran yang luar biasa. Di samping itu, Sony juga menghadirkan LinkBuds S dengan kombinasi konsep ambient sound yang inovatif dan noise cancelling berkualitas tinggi, memungkinkan pengguna untuk tetap terhubung dengan dunia online dan offline. Kedua produk ini didesain menggunakan plastik daur ulang dengan mempertimbangkan keberlanjutan lingkungan, hal ini dilakukan untuk mewujudkan filosofi 'Dibuat untuk Dibuat Ulang' yang lebih bertanggung jawab secara sosial.”

WH-1000XM5 menggunakan Integrated Processor V1 untuk meningkatkan kinerja Sony HD Noise Cancelling Processor QN1 secara penuh. Untuk suaranya, WH-1000XM5 ini menggunakan driver 30mm yang didesain agar memiliki sensitivitas pada frekuensi tinggi untuk kualitas suara bagus. Sony juga mengadopsi teknologi codec audio LDAC untuk memberikan kualitas resolusi audio yang tinggi dibandingkan AAC. Dan perangkat ini juga mendukung codec hingga SBC yang paling rendah.

Sony juga memiliki teknologi DSEE Extreme yang meningkatkan kualitas suara musik digital secara real time. WH-1000MX5 juga memiliki teknologi Voice Pickup Sony yang menggunakan empat mikrofon beamforming memiliki noise cancelling berbasis AI untuk mengisolasi suara pengguna. Dalam upaya meningkatkan kenyamanan penggunaan, WH-1000XM5 menggunakan Adaptive Sound Control untuk mengatur suara agar sesuai dengan situasi pengguna. Baterai dari perangkat ini pun dapat bertahan hingga 30 jam.

Sony juga memperkenalkan LinkBuds S yang merupakan TWS HI-Res dengan noise cancelling yang terkecil dan teringan di dunia yang berbobot sekitar 4,8 gram. Selain memiliki ANC, LinkBuds S juga punya teknologi ambient sound yang bakal memasukkan segala suara dari luar agar bisa mendengar suasana di sekitarnya. Hal ini dikarenakan adanya prosesor V1 yang meningkatkan noise cancelling dan kualitas suara, serta mengurangi distorsi dengan daya yang lebih kecil untuk mendengarkan tanpa gangguan.

Untuk drivernya sendiri, LinkBuds S menggunakan dengan dimensi 5 mm. TWS yang satu ini juga mendukung konektivitas LDAC serta menggunakan DSEE Extreme. TWS ini juga memiliki teknologi Speak-to-Chat, berdasarkan teknologi Precise Voice Pickup, yang membuat musik dapat berhenti secara otomatis saat pengguna berbicara dengan seseorang. Teknologi Precise Voice Pickup tersebut juga akan memberikan mic noise cancelling.

Baterai TWS ini bisa bertahan hingga 6 jam. Untuk kotak charger-nya bisa menambahkan daya pakainya hingga 14 jam. TWS ini juga mendukung pengisian daya cepat selama 5 menit saja dapat memberikan waktu pendengaran hingga 60 menit.

Headphone WH-1000XM5 dan TWS LinkBuds akan tersedia di Indonesia pada awal bulan Juni 2022. WH-1000XM5 dijual dengan harga Rp5.999.000. Untuk LinkBuds S akan memiliki harga Rp3.199.000. Penjualan keduanya akan melalui pre order hingga tanggal 12 Juni 2022.

Strategi Sony menghadapi TWS yang lebih murah

Saat ini, banyak sekali perangkat TWS yang dijual oleh produsen-produsen asal Tiongkok. Hal tersebut juga berarti bahwa tingkat harga jualnya akan lebih terjangkau jika dibandingkan dengan Sony. Lalu apa strategi dari Sony untuk menghadapi gempuran TWS dan headphone dari Tiongkok tersebut?

Ali Ichsan sebagai Product Manager Video & Sound PT. Sony Indonesia mengatakan bahwa Sony sudah memiliki sasaran pasar yang dituju. Jadi jika berbicara mengenai harga, hal tersebut cukup relatif. Dengan teknologi yang disematkan pada perangkat yang mereka luncurkan hari ini, Ali percaya bahwa mereka bisa men-deliver kebutuhan para konsumen. Sony Indonesia juga percaya bahwa mereka bisa menggarap panga pasar tersebut.