Bluetooth tracker macam Tile sangatlah berguna untuk mencegah barang-barang seperti dompet atau kunci mobil hilang tak terlacak. Namun sekecil apapun suatu Bluetooth tracker, true wireless earphone hampir pasti selalu lebih kecil. Jadi daripada menggandengkan keduanya, kenapa tidak langsung mengintegrasikan teknologi tracker-nya ke earphone?
Itulah yang dilakukan Skullcandy. Mereka meluncurkan empat true wireless earphone baru, dan semuanya telah dibekali integrasi teknologi besutan Tile. Sebelum ini, sudah banyak brand teknologi yang mengintegrasikan Tile pada produk buatannya, namun ini merupakan pertama kalinya Tile ditanamkan ke produk sekecil true wireless earphone.
Memangnya seistimewa apa integrasi Tile di true wireless earphone? Well, yang pasti jauh lebih kapabel daripada fitur find device yang mulai banyak ditawarkan true wireless earphone. Yang paling utama, keempat earphone Skullcandy ini tetap bisa dilacak lokasinya walaupun sedang dalam posisi tidak menyala.
Fitur find device bawaan perangkat lain masih belum secanggih itu. Pada umumnya, perangkat hanya bisa dilacak lokasinya apabila dalam posisi menyala, di luar charging case-nya, dan tidak terlalu jauh dari lokasi pengguna. Integrasi Tile di sisi lain memungkinkan perangkat agar dapat dilacak meski tertinggal jauh sekalipun dengan memanfaatkan jaringan pengguna Tile yang tersebar luas.
Juga tidak kalah penting adalah fakta bahwa teknologi tracking Tile ini ditanamkan ke setiap unit, yang artinya kita dapat melacak lokasi masing-masing earphone secara terpisah – di aplikasi Tile, pengguna akan melihat dua unit yang berbeda.
Earphone-nya sendiri ditujukan untuk skenario penggunaan yang berbeda. Yang paling mahal, Skullcandy Push Ultra ($100), diprioritaskan untuk konsumen yang selalu aktif berkat ear hook yang fleksibel dan sertifikasi ketahanan air IP67. Baterainya bisa tahan sampai 6 jam penggunaan, sedangkan charging case-nya bisa menyuplai 34 jam daya ekstra (total 40 jam).
Alternatifnya, ada Skullcandy Indy Fuel ($100) dan Indy Evo ($80) yang mengadopsi desain ala AirPods. Keduanya sama-sama mengusung sertifikasi IP55 dan daya tahan baterai 6 jam (total 30 jam bersama charging case-nya), tapi cuma Indy Fuel yang mendukung wireless charging seperti Push Ultra.
Terakhir, Skullcandy Sesh Evo ($60) menawarkan desain yang paling minimalis sekaligus ringkas, tapi tetap dengan sertifikasi IP55. Baterainya juga tahan sampai 6 jam, tapi ditotal cuma 24 jam bersama charging case-nya. Juga seperti Indy Evo, case-nya tidak mendukung wireless charging.