Setelah hadir dalam versi gratis, layanan belajar online khusus materi pemrograman CodeSaya mengumumkan varian versi premium untuk layanannya. Ini adalah langkah monetisasi CodeSaya setelah sebelumnya mencoba berakselerasi kencang untuk akuisisi pengguna dalam mode gratis. Rencananya produk premium CodeSaya akan mulai dirilis pada tanggal 6 April 2017 nanti.
Kendati untuk pembelajaran di CodeSaya masih akan tetap disajikan gratis, layanan premium diperuntukkan bagi pengguna yang ingin mendapatkan fitur lebih. Fitur-fitur yang akan dihadirkan dalam versi premium tersebut di antaranya: (1) Intip Code, sebuah fitur yang memungkinkan pengguna melihat baris pemrograman dari pengguna lain untuk bahan belajar dan membandingkan, (2) Riwayat Code, digunakan untuk melihat baris pemrograman yang pernah disimpan atau dibuat, (3) Ulang Progress, untuk mengulangi proses belajar pada suatu bab di materi.
Selain itu bagi pengguna premium akan dibubuhkan badge khusus pada profilnya. Di laman CodeSaya pun akan dihilangkan semua baris iklan yang biasa muncul pada versi gratis. Pembaruan juga memungkinkan pengguna untuk memilih tema Code Editor untuk memudahkan pembacaan baris code sesuai dengan bahasa pemrograman yang dipelajari.
Mekanisme pembayaran yang dilayani jika pengguna ingin melakukan pembaruan akunnya ke premium saat ini baru tersedia melalui mekanisme transfer bank. Terkait dengan pembiayaannya, CodeSaya mengenakan tarif flat per tahun Rp100.000.
CodeSaya merupakan sebuah portal belajar pemrograman yang dikembangkan Ganis Zulfa Santoso. Beberapa materi belajar pemrograman yang diakomodasi di dalam sistem seperti pemrograman Python, JavaScript, PHP hingga Git.
“Saat ini sekurangnya sudah ada 31 ribu pengguna terdaftar di CodeSaya,” ujar Ganis.
Setiap materi yang ada dibahas secara mendalam, mulai dari bahasan fundamental sampai dengan yang level lanjut. Menariknya, model belajar yang diusung CodeSaya ialah model praktik, pengguna dapat langsung mencoba menuliskan kode dan mengikuti contoh serta instruksi yang ada dalam modul. CodeSaya juga menggunakan sistem gaming, sehingga pengguna yang mengerjakan soal sampai dengan jumlah tertentu akan mendapatkan lencana. Coder terbaik juga dirilis secara Mingguan.
“Salah satu yang menjadi pertimbangan kami meluncurkan versi premium karena untuk membuka kelas baru dibutuhkan resource tambahan untuk simulasi code dari user-nya yang membutuhkan biaya tambahan juga,” lanjut Ganis.