Dark
Light

Shuhei Yoshida: Neo Masih Merupakan PlayStation 4

1 min read
June 24, 2016

Terdengarnya kabar mengenai hardware terbaru dari Microsoft maupun Sony membuat gamer bersemangat sekaligus khawatir. Produsen console harus melakukan terobosan jika mereka ingin produknya sanggup menangani VR dan 4K gaming. Di sisi lain, keberadaan hardware baru berpeluang menciptakan kesenjangan antara gamer di sistem generasi pertama dan pemilik console anyar.

Setelah rumor soal Neo beredar, terungkap pula-lah pendekatan Sony dalam menyajikannya. Sang produsen meminta developer menciptakan dua mode: base dan Neo di permainan mereka; serta mewanti-wanti agar tidak ada perbedaan kualitas visual di antara keduanya – misalnya resolusi ataupun frame rate. Di interview bersama Gameswelt, Boss Sony Worldwide Studios Shuhei Yoshida kembali menekankan visi mereka.

Yoshida bilang, versi high-end dari PlayStation 4 yang saat ini kita kenal dengan codename Neo masih merupakan console PS4. Ia menjamin, siklus hidup platform game tersebut tidak akan menjadi lebih pendek. Ketika ditanya sang pewawancara soal status Neo, Yoshida hanya menjawab, “Untuk sekarang kami tidak mau berbicara soal varian mutakhir dari PlayStation 4. Kami baru akan menyingkapnya [Neo] lebih rinci ketika sudah betul-betul siap.”

Menariknya, sang presiden Sony Worldwide memperlihatkan keterkejutannya mengenai pengumuman resmi Scorpio yang dilakukan Microsoft di E3 2016. Yoshida bilang, ia tidak menduga kompetitornya itu akan mengungkap sistem baru secepat ini, dan menyampaikan bahwa ia sangat tertarik melihat perkembangan Scorpio ke depan.

Menerka dari respons Yoshida, Neo hadir sebagai opsi tambahan bagi gamer, disuguhkan buat segmen high-end. Sistem menawarkan hardware dan performa yang lebih superior di harga lebih tinggi, di mana PlayStation 4 versi standar adalah opsi terjangkaunya.

Meskipun Sony memegang janji mereka untuk tidak mengumumkan Neo di acara E3 2016, laporan narasumber berbeda mengindikasikan ancang-ancang sang console maker Jepang buat melepas platform high-end itu di tahun ini juga. Jika informasi tersebut akurat, kemungkinan Neo akan dipamerkan di Tokyo Game Show, Gamescom, Paris Game Week atau malah acara terpisah (seperti waktu mereka menyibak PlayStation 4).

Hingga kini PlayStation 4 dan Xbox One menunjukkan performa penjualan yang tinggi, namun berdasarkan angka, console Sony tersebut memimpin jauh di depan rivalnya. Di Januari 2016, Microsoft diketahui sukses menjual hampir 20 juta unit Xbox One; sedangkan di bulan Mei, penjualan PlayStation 4 sudah mencapai 40 juta unit.

Via Tech Times. Gambar: Segment Next.

Previous Story

Integrasi Aplikasi Pihak Ketiga dalam Slack Makin Matang Berkat Fitur Message Buttons

Next Story

SoundCloud Luncurkan Suggested Tracks, Bantu Anda Temukan Lagu-Lagu Baru Sesuai Selera

Latest from Blog

Don't Miss

Kamera-Mirrorless-Flagship-Sony-A1-II-Diperkenalkan,-Ini-Fitur-Unggulannya

Kamera Mirrorless Flagship Sony A1 II Diperkenalkan, Ini Fitur Unggulannya

Sony telah mengumumkan kamera mirrorless flagship terbarunya, Sony A1 II,

Realme 13 Pro Series 5G Segera Hadir di Indonesia, Usung Dual Sony Lenses

Realme kembali ingin mencuri perhatian anak muda dengan menghadirkan gebrakan