Shopback berinovasi dengan meluncurkan fitur yang memudahkan pengguna memilih layanan transportasi online. Fitur ini membantu pengguna membandingkan harga dan kecepatan perolehan untuk jasa transportasi online, baik roda dua maupun roda empat dari Uber, Go-Jek, dan Grab. Fitur baru ini disematkan dengan harapan membantu pengguna Shopback mendapatkan layanan transportasi online yang lebih ekonomis.
Dalam keterangannya, Co-Founder dan Country Head Shopback Indonesia Indra Yonathan menyampaikan Shopback berkomitmen menghadirkan fitur-fitur yang dapat membantu masyarakat untuk melakukan transaksi online secara bijak dan hemat, terutama transaksi online yang banyak terjadi dalam keseharian.
“Sejak 2015 lalu, ojek dan taxi online sudah menjadi moda transportasi andalan untuk banyak masyarakat di Indonesia. Dari riset yang Shopback lakukan, lebih dari 91% responden mengaku pernah menggunakan jasa transportasi online ini. Ojek online dinilai sebagai alternatif transportasi yang murah dan juga cepat,” ujar Yonathan.
Shopback melakukan riset secara online terhadap 1000 responden di lima kota besar di Indonesia meliputi Jabodetabek, Bandung, Medan, Surabaya, dan Makassar. Riset dari Shopback memaparkan sejumlah data seperti, dalam satu minggu 40,9% responden menggunakan ojek atau taxi online sebanyak 2-5 kali, 33,7% sebanyak satu sekali, dan 15,9% sebanyak 5-10 kali. Riset dari Shopback juga melaporkan bahwa 9 dari 10 responden mengaku selalu membandingkan harga sebelum memutuskan untuk memesan ojek atau taxi online melalui aplikasi.
Hasil riset mengenai kebiasaan pengguna menggunakan transportasi online ini direspon Shopback dengan meluncurkan fitur baru pembanding harga transportasi online. Terobosan yang dilakukan Shopback berwujud sebuah fitur yang mampu menampilkan aplikasi transportasi online mana yang memberikan harga termurah dan tercepat saat itu. Pengguna diberi kebebasan untuk memilih dan akan langsung diarahkan ke aplikasi transportasi online yang dipilih.