Dark
Light

Sharp Luncurkan Smartphone dengan Sensor Kamera 1 Inci Pertama di Indonesia

1 min read
July 27, 2023

Smartphone dengan kamera 1 inci memang sudah beredar secara global, namun belum 1 pun masuk ke Indonesia. Namun, para penggemar fotografi yang membutuhkan sensor lebih besar pada sebuah smartphone tidak perlu lagi menunggu lama. Hal tersebut dikarenakan pada tanggal 26 Juli 2023 yang lalu Sharp mengadakan peluncuran pada hotel Hermitage Menteng. Smartphone yang diluncurkan adalah Sharp Aquos R7s dan V7 Plus.

Sharp Aquos R7s merupakan kamera pertama di Indonesia yang diluncurkan secara resmi dengan menggunakan sensor 1 inci pada kamera utamanya. Kamera ini memiliki resolusi 47,2 MP dengan Octa Phase Detect Auto Focus dan aperture f/1.9 serta 19 mm focal length. Untuk video, kameranya mampu mengambil gambar bergerak hingga resolusi 8K.

Layar dari perangkat ini menggunakan panel Pro IGZO OLED yang memiliki refresh rate hingga 240 Hz. Layarnya sendiri berukuran 6.6 inci yang memiliki resolusi 1920 x 1200. Layar ini juga menggunakan Gorilla Glass Victus dan memiliki garansi 1 tahun jika pecah. Tak lupa, R7s juga dilengkapi dengan sertifikasi IP68 yang tahan air dan debu.

Dapur pacu dari perangkat ini menggunakan Snapdragon 8 Gen 1. Untuk meredam panasnya, Sharp mengatakan bahwa mereka menggunakan frame aluminium yang bisa menyebarkan panasnya. RAM yang terpasang adalah LPDDR5 berkapasitas 12 GB dengan penyimpanan internal 256 GB UFS 3.1 ditambah dengan sebuah slot microSD.

Baterai yang terpasang memiliki kapasitas 5000 mAh dengan pengisian daya 27 watt. Perangkat ini juga memiliki fasilitas pengisian daya nirkabel. Penggunaan IGZO diklaim oleh Sharp mampu menghemat baterainya lebih baik karena secara otomatis mengoptimalisasi daya yang digunakan.

Perangkat kedua adalah Sharp Aquos V7 Plus yang menggunakan prosesor Mediatek Helio G37. Smartphone ini sudah dibekali dengan kamera 50 MP dan layar berukuran 6,75 inci. Varian yang tersedia untuk perangkat ini adalah 4/128 GB dan 6/256 GB.

Aquos R7s dijual oleh Sharp dengan harga Rp. 15.999.000 dan dapat dipesan secara pre order dari tanggal 26 Juli hingga 6 Agustus 2023. Sedangkan untuk Sharp Aquos V7 Plus dijual dengan harga Rp. 2.499.000 untuk varian 4/128 GB dan Rp. 2.999.000 untuk varian 6/256 GB.

Mencoba Kamera Aquos R7s

Pada saat acara, pihak panitia mengadakan lomba pengambilan foto dengan menggunakan smartphone Sharp Aquos R7s. Tentu saja kesempatan ini saya ambil karena ingin mencoba kameranya. Mendapat giliran ke 5 pada saat perlombaan, saya hanya diberikan waktu 5 menit saja untuk mencoba kamera dari smartphone ini.

Sensor yang digunakan tentu saja menggunakan teknologi quad bayer. Hal tersebut karena dari yang dijanjikan 47,2 MP, fotonya hanya menghasilkan gambar dengan resolusi 11,8 MP. Walaupun begitu, hasil fotonya memang terlihat bagus saat didalam ruangan.

Warna dari hasil pengambilan gambarnya memang terlihat bagus dari kacamata penglihatan saya. Selain itu, saya sangat sulit menemukan noise pada gambar ini. Sebagai catatan pengambilan foto dengan lukisan dibelakangnya terlihat titik-titik pada kaca, itu bukan lah noise namun memang motif dari kacanya.

Berikut adalah 5 foto yang saya ambil pada saat acara tersebut.

Saya juga sudah berpesan kepada pihak Sharp untuk mengirimkan kamera tersebut agar bisa diuji lebih mendalam. Tunggu saja ulasannya di Hybrid.

Dimas Galih W.

Tempat bertanya segala macam spesifikasi teknis, suka banget GCam, review gadget dan PC adalah koentji. Hampir 95% foto yang saya terbitkan menggunakan GCam.

Akankah AI menggantikan peran jurnalis?
Previous Story

Bisakah AI Menggantikan Peran Jurnalis?

Juara EFO RentalPS Championship 2023
Next Story

Ebot Game Store Sukses Juarai EFO RentalPS Championship 2023

Latest from Blog

Don't Miss

Mengabadikan-Momen-Ikonik-di-UEFA-Champions-League-dengan-OPPO-Find-X8-Pro

Mengabadikan Momen Ikonik di UEFA Champions League dengan OPPO Find X8 Pro

OPPO resmi memperpanjang kemitraannya dengan UEFA Champions League untuk tiga

Google Umumkan Versi Baru untuk Model AI Veo, Imagen, dan Whisk

Perlombaan pengembangan AI generatif memang terus berlanjut, dan tidak hanya