Seri Poco M5 Diluncurkan, Sasar Generasi Z

Dua buah smartphone diluncurkan oleh Poco untuk menyasar para Gen Z di Indonesia. 2 Perangkat tersebut menyasar pada 2 kategori berbeda.

Setelah meluncurkan smartphone entry level, tiba saatnya Poco menghadirkan perangkat mainstream-nya. Poco mengadakan acara yang cukup besar yang diselenggarakan pada tanggal 8 November 2022 bertempat di Mbloc Blok M Jakarta. Acara yang diadakan adalah peluncuran smartphone terbaru mereka yang ditujukan untuk Gen Z. Kedua perangkat tersebut adalah Poco M5 dan Poco M5s.

Andi Renreng, Head of Marketing Poco Indonesia menyatakan untuk menutup tahun 2022 ini, mereka menghadirkan 2 smartphone yang menurut mereka terbaik dikelasnya, yaitu Poco M5 dan Poco M5s. Poco M5 dihadirkan untuk pecinta mobile gaming, dan Poco M5s untuk mereka yang gemar menikmati konten melalui smartphone sambil mengabadikan berbagai momen melalui foto dan video. Ternyata, dua kategori yang dituju oleh Poco merupakan hal yang sering dicari oleh mereka yang masuk ke dalam kategori Gen Z.

Poco M5 digadang sebagai perangkat performa tinggi karena menggunakan chipset terbaru dari Mediatek, yaitu Helio G99. SoC yang satu ini sudah menggunakan proses pabrikasi 6 nm buatan TSMC. SoC ini menggunakan 2 inti Cortex A76 berkecepatan 2,2 GHz serta 6 inti Cortex A55 berkecepatan 2 GHz. GPU yang digunakan pada perangkat ini adalah ARM Mali G57 MC2.

Smartphone yang satu ini masih menggunakan layar dengan panel IPS, namun memiliki refresh rate 90 Hz. Layarnya sendiri memiliki dimensi 6,58" dengan resolusi 2408 x 1080 yang sudah terlindungi oleh Gorilla Glass. Poco M5 hanya hadir dengan RAM LPDDR4X 4 GB saja, dengan pilihan kapasitas penyimpanan internal 64 GB dan 128 GB yang berteknologi UFS 2.2.

Kamera yang terpasang pada perangkat ini memiliki kemampuan untuk menangkap gambar pada resolusi 50 MP. Baterai yang terpasang memiliki kapasitas 5000 mAh dengan pengisian 18 watt. Untuk desainnya, perangkat ini memang cukup unik di mana bagian belakangnya memiliki motif yang mirip dengan bahan kulit.

Smartphone selanjutnya adalah Poco M5s yang digadang sebagai perangkat untuk hiburan. Oleh karena untuk hiburan, smartphone ini menggunakan layar AMOLED DotDisplay dengan dual speakers. Layarnya sendiri sudah mendukung gamut DCI-P3 dengan brightness 1100 nits dan DC Dimming. Layarnya juga sudah menggunakan Gorilla Glass 3.

Poco M5s menggunakan SoC Mediatek Helio G95 yang memakai prosesor 2 inti Cortex A76 berkecepatan 2,05 GHz serta 6 inti Cortex A55 berkecepatan 2 GHz. GPU yang digunakan pada perangkat ini adalah ARM Mali G76 MC4. Konfigurasi RAM dan media penyimpanan yang hadir di Indonesia adalah 4/64 GB dan 6/128 GB. Perangkat ini juga sudah memiliki sertifikasi IP53.

Perangkat ini menggunakan baterai berkapasitas 5000 mAh dengan kemampuan pengisian daya 33 watt. Poco tidak menyertakan charger untuk smartphone yang satu ini. Pengguna harus membeli tambahan charger 33 watt dari Poco yang memiliki harga Rp. 199.000. Tidak lupa Poco untuk menyematkan NFC pada perangkat yang satu ini.

Poco M5 dibanderol dengan harga Rp. 2.199.000 untuk 4/64 GB dan Rp. 2.399.000 untuk 4/128 GB. Untuk Poco M5s varian 4/64 GB dijual dengan harga Rp. 2.299.000 serta Rp. 2.599.000 untuk varian 6/128 GB. Penjualan perdana dari kedua perangkat ini akan dilaksanakan pada event 11.11 yang dijalankan oleh beberapa ecommerce. Selain itu, Poco juga menjualnya langsung pada toko online dan offline milik mereka sendiri.

Tanpa Charger, Bagaimana Garansinya?

Sepertinya penjualan perangkat smartphone tanpa menyertakan charger saat ini mulai dilaksanakan oleh semua vendor, termasuk Poco. Namun, alasan Poco kali ini bukanlah untuk ramah lingkungan. Poco beralasan bahwa hal tersebut memberikan pilihan kepada para konsumen untuk membeli smartphone dengan atau tanpa charger yang membuat harganya lebih rendah. Namun hal tersebut apakah juga berarti Poco membolehkan pengguna untuk memakai charger lain?

Saya bertanya kepada Andi pada saat sesi tanya jawab mengenai hal garansi kerusakan saat menggunakan charger lain. Kerusakan akibat penggunaan charger pihak ketiga yang kualitasnya buruk rentan terhadap kerusakan pada sisi chip power. Bahkan menurut kabar cukup banyak perangkat yang terbakar akibat charger yang buruk, walaupun pada perangkat smartphone itu sendiri sudah terdapat beberapa proteksi.

Andi menjawab bahwa memang kasus kerusakan akibat penggunaan charger pihak ketiga banyak terjadi. Dan hal tersebut tidak terlindungi oleh garansi dari Poco. Oleh karena itu, Andi mengajak mereka yang membeli Poco M5s untuk membeli charger asli yang akan aman dari kerusakan. Namun bagi mereka yang sudah pernah memiliki charger asli dari perangkat sebelumnya, tentu saja bisa memilih opsi tanpa charger.