Menjelang acara Galaxy Unpacked pada tanggal 2 Februari mendatang. Samsung telah memperkenalkan sensor gambar 200MP baru yang diyakini akan diadopsi oleh smartphone flagship Galaxy S generasi berikutnya. Sensor tersebut adalah ISOCELL HP2 yang mengemas 200 juta piksel berukuran 0,6μm dalam format optik 1/1,3 inci.
Hadir dengan teknologi pixel-binning baru Tetra pixel, ISOCELL HP2 bisa dianggap sebagai ‘smart image sensor’. Sebab dapat membuat kamera menjadi lebih serbaguna berkat kemampuan dalam menyimulasikan ukuran piksel yang berbeda dalam menghadapi berbagai skenario pencahayaan.
Pada kondisi low-light, ISOCELL HP2 akan beradaptasi menjadi sensor gambar 50MP dengan ukuran piksel 1,2μm yang mengikat 4 piksel menjadi satu. Atau mode beresolusi 12,5MP dengan piksel 2,4μm yang menggabungkan 16 piksel terdekatnya.
Untuk perekaman video 8K dengan hasil yang lebih baik, kurang lebih menggunakan resolusi 33MP dan ISOCELL HP2 akan menggunakan mode 50MP dengan piksel 1,2μm untuk bidang pandang yang luas dan ukuran piksel lebih besar. Selain mendukung perekaman video 8K pada 30 fps, sensor kamera ini mendukung perekaman 4K 120 fps dan FHD hingga 480 fps.
Saat memotret dengan kondisi cahaya yang terang benderang, teknologi baru bernama Dual Vertical Transfer Gate (D-VTG) akan mampu mengurangi overexposure dan meningkatkan reproduksi warna. Sedangkan di kondisi low-light, ISOCELL HP2 menawarkan autofocus yang cepat berkat Super QPD yang memungkinkan sensor gambar memakai seluruh 200 juta piksel yang ada untuk pemfokusan.
Samsung juga meningkatkan kemampuan HDR dengan fitur Dual Slope Gain (DSG) untuk pertama kalinya di mode 50MP. Teknologi ini mampu memberi dua nilai konversi tingkat kecerahan yang berbeda (tinggi dan rendah) lewat sinyal analog yang diterima piksel untuk menampilkan lebih banyak detail dan meminimalkan blur.
Selain itu, fitur Smart-ISO Pro turut hadir sebagai solusi yang menggabungkan berbagai tingkat ISO dari satu exposure. Hasilnya memungkinkan kamera untuk memotret dengan sensor gambar 12,5MP dan melakukan perekaman 4K pada 60 fps dengan kualitas HDR.
Kemampuan perekaman video 4K 60 fps dalam HDR ini tentu menjadi salah satu fitur yang sangat dibutuhkan oleh kreator konten saat produksi. Meskipun yang jelas bakal boros baterai dan masalah overheat untuk syuting durasi panjang.
Menurut rumor yang beredar, sensor gambar ISOCELL HP2 ini bakal tersemat di smartphone flagship Galaxy S23 Series yang paling atas, Galaxy S23 Ultra. Hasil foto 200MP bisa dicetak misalnya untuk membuat billboard dengan panjang dan tinggi bermeter-meter atau mencetak foto untuk dijadikan wallpaper yang memenuhi dinding seisi ruangan rumah.
