Dalam melakukan debutnya di Electronic Entertainment Expo, Bethesda Softworks melakukan sebuah hal yang mengesankan di tengah-tengah persaingan panas Sony dan Microsoft. Saat itu tahun 2015 dan ketika E3 mulai terasa stagnan, Bethesda membuat sebuah kehebohan dengan melakukan pengumuman Fallout 4 secara mendadak. Momen seperti inilah yang hingga kini dinanti para fans.
Di E3 kali ini, Bethesda mengandalkan game-game blockbuster yang pernah mereka umumkan atau sudah dirilis sebelumnya, dipadu dengan sejumlah kejutan menyenangkan. Namun mungkin ada hal yang sedikit mengecewakan di sini: Bethesda belum memberikan update substainsial terkait Starfield dan The Elder Scrolls 6, selain bilang bahwa kedua game masih berada di tahap pengembangan dan berkomitmen untuk tidak mengambil jalan pintas dalam prosesnya.
Ini dia segala hal yang Bethesda umumkan di E3 2019:
The Elder Scrolls: Blades
Melalui game action role-playing spin-off dari The Elder Scrolls IV: Oblivion ini, Bethesda mencoba mengajak para penikmat permainan mobile untuk masuk ke dunia Elder Scrolls. Dalam Blades, pemain disuguhkan desain level linier dan di sana mereka bisa bertualang dengan memanfaatkan metode kendali stick virtual, serta gerakan tap dan swipe. Banyak orang menyukai aspek visual, perkembangan karakter, sistem pertempuran serta cerita permainan.
Respons yang cukup positif ini mendorong publisher untuk meluncurkan Blades di Nintendo Switch. Seperti versi mobile-nya, permainan dapat diakses secara gratis. Selain itu, game nantinya juga ditopang oleh fitur cross-play dan cross-save, yang memungkinkan kita buat meneruskan petualangan dan progres permainan di smartphone ke Switch. Blades versi Switch rencananya akan meluncur setelah periode early access di Android dan iOS-nya selesai.
Fallout 76
Konten yang belum rampung, serta berbagai masalah teknis dan bug menodai peluncuran game multiplayer online pertama di jagat Fallout ini, namun Bethesda terus memegang janji mereka untuk memperbaiki, menyempurnakan serta memperkaya konten. Di tahun 2019, ada rentetan agenda menarik yang Bethesda sudah siapkan buat Fallout 76.
Pertama-tama, mereka mempersilakan Anda yang belum pernah bermain buat mencicipi Fallout 76 secara gratis selama kurang lebih seminggu hingga tanggal 17 Juni. Kedua, tim Bethesda Game Studios membubuhkan mode battle royale untuk 52 orang pemain bertajuk Nuclear Winter. Dan terakhir, melalui add-on bernama Wastelanders, developer menghadirkan tokoh-tokoh NPC ala game Fallout single-player yang sebelumnya absen di 76.
Satu hal yang perlu digarisbawahi adalah, seluruh update ini akan tersuguh gratis bagi pemain Fallout 76.
GhostWire: Tokyo
Dari atas panggung E3 2019, ‘kakek game survival horror‘ Shinji Mikami mengabarkan bahwa tim Tango Gameworks pimpinannya tengah mengembangkan game baru bertajuk GhostWire: Tokyo. Permainan dibuat agar tidak semengerikan seri The Evil Within, tapi tentu saja Mikami tidak bisa pergi jauh dari tema supernatural. Sesuai judulnya, game mengambil latar belakang kota Tokyo. GhostWire mengisahkan kejadian aneh yang menyebabkan penduduk di sana hilang dan Anda ditugaskan untuk mengeksplorasi serta menginvestigasi fenomena tersebut.
Belum diketahui kapan GhostWire: Tokyo akan dilepas.
The Elder Scrolls Online: Elsweyr
Setelah diumumkan di bulan Januari kemarin, Bethesda akhirnya meluncurkan expansion pack teranyar untuk RPG online ini. Elswyr membawa pemain ke kampung halaman manusia-kucing Khajiit, sembari mempersilakan kita buat bermain jadi necromancer dan menyuguhkan jalan cerita yang melibatkan naga. Di E3 2019, developer memublikasikan satu lagi trailer sinematik baru.
Commander Keen
Bertahun-tahun sebelum merevolusi industri dengan permainan-permainan legendaris seperti Wolfenstein 3D dan Doom, id Software memulai debutnya lewat Commander Keen in Invasion of the Vorticons dan game terakhirnya dirilis di Game Boy Color 18 tahun silam. Sebagai pemilik IP, Bethesda berniat untuk menghadirkan lagi Commander Keen dalam wujud yang sedikit berbeda: sebagai permainan perangkat bergerak free-to-play.
Deathloop
Deathloop ialah kreasi terbaru dari talenta di belakang seri Dishonored. Konsep permainannya tak kalah unik, mengisahkan persaingan antara dua pembunuh profesional – Colt dan Julianna – yang terjebak di sebuah pulau misterius. Tiap kali salah satu dari karakter ini tewas, mereka akan hidup lagi. Colt percaya cara untuk memecahkan siklus ini adalah dengan menghabisi Julianna, sedangkan sang gadis malah menyukai kondisi tersebut.
Wolfenstein: Youngblood
Youngblood merupakan sekuel sekaligus spin-off dari Wolfenstein II: The New Colossus. Game memperkenalkan dua tokoh protagonis, Jessica dan Sophia Blazkowicz, yaitu anak gadis kembar dari B.J. Blazkowicz. Anda bisa memilih satu dari karakter ini di mode single-player, atau alternatifnya, bermain berdua bersama kawan dalam mode multiplayer kooperatif. Tentu saja Bethesda tidak membuang-buang kesempatan buat memamerkan trailer gameplay Youngblood baru di E3 2019.
Wolfenstein: Youngblood siap meluncur pada tanggal 26 Juli di PC, PlayStation 4, Xbox One dan Switch.
Doom Eternal
Bethesda sudah lama ingin membuktikan bahwa era permainan single-player berkualitas belum berakhir. Dan dalam beberapa tahun ke belakang, mereka berhasil melakukannya lewat karya-karya berkualitas seperti remake Doom dan Wolfenstein. Tradisi itu terus mereka jaga, dan Doom Eternal menjadi salah satu unggulan sang publisher di E3 2019. Game lagi-lagi mengusung formula ‘push-forward‘ sang pendahulu demi mendorong Anda buat bermain agresif. Kali ini ada lebih banyak jenis iblis yang menghadang Anda, namun kondisi ini diimbangi dengan beragam perkakas baru untuk menumpas mereka.
Di E3 2019, Bethesda menyingkap dua buah trailer baru Doom Eternal, satu membahas jalan cerita permainan dan satu lagi adalah teaser mode multiplayer asimetris Battlemode (2 vs 1 pemain). Selanjutnya, publisher tidak lupa mengumumkan waktu rilis game, jatuh pada tanggal 22 November 2019. Doom Eternal akan tersedia di PC, PlayStation 4, Xbox One, Switch, dan Stadia.