Dark
Light

Menkominfo Alokasikan Dana Rp. 50 Miliar untuk Sukseskan Program Sejuta Domain .id Gratis

1 min read
April 7, 2015

Pemerintah Alokasikan Dana Rp. 50 Miliar untuk Program Sejuta Domain .id Gratis / ShutterstockPemerintah melalui Menteri Komunikasi dan Informatika Indonesia (Menkominfo) Rudiantara berencana mengalokasikan dana sebesar Rp. 50 Miliar untuk mendorong program penggunaan domain .id yang selama ini didengungkan pemerintah. Dengan mendongkrak jumlah penggunaan domain .id diharapkan Indonesia dapat mengurangi penggunaan bandwidth internasional.

Rudiantara menjelaskan dana sebesar Rp. 50 Miliar tersebut akan akan dimasukkan ke dalam anggaran Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia (Kemenkominfo) pada tahun 2016 mendatang. Dengan dana tersebut pemerintah akan menyediakan setidaknya satu juta domain .id gratis untuk membantu masyarakat Indonesia beralih dari domain .com ke domain .id.

“Kita rekomendasikan untuk pakai .id. Makanya tahun depan daripada kita pusing kan, ya sudah mau gak kita sejuta domain .id,” ujarnya.

Selama ini harga yang dikenakan untuk domain .id beragam. Untuk domain .co.id harganya mencapai Rp. 100.000 per tahun, untuk apapun.id dibanderol Rp.500.000. Meskipun demikian, Rudiantara yakin bahwa harga yang diberlakukan bisa saja berbeda jika dilakukan pembelian secara massal. Menurutnya harganya bisa mencapai Rp. 50.000 per domain, sehingga dana Rp. 50 miliar dirasa cukup untuk satu juta domain.

“Yang penting mekanisme ini didorong ke public domain. Jadi kita keluar Rp 50 miliar itu apakah bertahap atau apa. Daripada program yang gak jelas, kan ini jelas Rp 50 miliar buat web .id. Bukan berarti (program) yang sekarang gak jelas ya,”ujar Rudiantara seperti dikutip dari Kompas.

Sejauh ini. menurut data Pandi, di tahun 2014 penggunaan domain .id mengalami peningkatan 21 persen. Data terakhir bulan Maret menunjukkan capaian angka 131.488 domain .id terdaftar.

Statistik Penggunaan Domain .id / Pandi

Bagi Rudiantara program ini bukanlah program pemborosan. Ia memandang dengan mengalihkan pengelola situs menggunakan domain .id ini akan menjadi langkah awal yang bagus untuk mencoba mengurangi konsumsi bandwidth internasional.

“Harus ada yang hitung berapa saving-nya, berapa bandwidth internasional yg bisa di-save karena aftermarket policy kita,” ujarnya.

Rudiantara juga mengutarakan bahwa dana sebesar Rp.50 miliar itu kecil dibanding dengan jumlah yang dikeluarkan untuk membayar bandwidth internasional yang bisa mencapai ratusan miliar. Selain menghemat bandwidth, penggunaan domain .id diharapkan dapat membantu memberikan kualitas dan kecepatan akses yang lebih baik.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Apple Rilis Video Panduan Penggunaan Apple Watch

Next Story

Splash Drone Ialah Drone Yang Tidak Takut Air

Latest from Blog

Don't Miss

Several Findings on the Merah Putih Fund

The government recently announced the “Akselerasi Generasi Digital”, a collaborative
Merah Putih Fund

Hal-Hal yang Perlu Diketahui tentang Merah Putih Fund

Pemerintah mengumumkan inisiatif “Akselerasi Generasi Digital”, sebuah gerakan kolaboratif untuk