Dark
Light

Seeds, Mobile Game yang Mendorong Kredit Mikro

1 min read
April 15, 2013

Sociopreneurship atau kewirausahaan yang bertujuan untuk juga memberi manfaat sosial kepada sesama sepertinya semakin banyak bermunculan belakangan ini. Bahkan di bidang-bidang yang sebelumnya mungkin tidak terpikirkan untuk bisa memberi manfaat sosial kepada masyarakat, mulai muncul beberapa entitas sociopreneurship. Salah satunya adalah sebuah mobile game yang bertujuan untuk mendorong kredit mikro, Seeds.

Seeds pertama kali digagas oleh Rachel Cook yang mengaku tertarik pada skema mikro kredit. Cook akhirnya membuat sebuah film dokumenter berjudul The Microlending Film Project yang membahas mengenai mikro kredit. Dalam pembuatan film dokumenter inilah Cook kemudian mendapatkan ide untuk membuat game Seeds.

Game ini awalnya hanya berupa konsep yang disebut Cook sebagai “pertemuan antara Farmville dan Kiva”. Seeds memungkinkan pengguna untuk membangun dunia virtual untuk ditinggali oleh makhluk-makhluk seperti tumbuhan yang disebut Seedlings. Sebagaimana lazimnya permainan-permainan seperti Farmville, pengguna juga bisa membeli barang-barang virtual untuk membantu pembangunan dunia virtualnya. Perbedaannya, uang yang dikeluarkan pengguna untuk membeli barang-barang virtual ini kemudian sepenuhnya akan digunakan untuk memberi kredit usaha mikro kepada pengusaha perempuan di Kenya.

Kepada situs Entrepreneur.com, Cook mengatakan bahwa rata-rata usaha mikro di Kenya hanya membutuhkan pinjaman sebesar $120. Dengan demikian, pemberian kredit mikro dari game Seeds sangat memungkinkan terjadi karena per satuan peminjamannya memang tidak membutuhkan jumlah yang besar. Sementara, Seeds mendapatkan keuntungan dari bunga pinjaman tersebut. Berikut adalah gambaran skema bagaimana uang yang dikeluarkan para pemain Seeds bisa diakses oleh peminjam di Kenya.

Masih menurut Cook, rata-rata bank di Kenya menawarkan bunga dengan kisaran 26% untuk para peminjam. Seeds menetapkan tarif bunga sekitar 13% saja. Cook juga menyatakan bahwa dengan model bisnis seperti ini, Seeds hanya mengambil profit yang relatif sedikit.

Seeds pertama kali digulirkan melalui situs crowdfunding Fundable dan mendapatkan pendanaan sebesar lebih dari 24 ribu dolar AS. Setelah pengembangan selama setahun, Seeds saat ini sudah bisa diunduh di App Store.

 

Sumber: Entrepreneur.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Video ‘Iklan’ Facebook Home

Next Story

Kemudahan, Hal Lain yang Penting Dalam E-Commerce

Latest from Blog

Don't Miss

Pentingnya Industri Telekomunikasi untuk Kembangkan Industri Game dan Esports

Nilai dari industri game meroket selama pandemi COVID-19. Bahkan setelah
Xbox mobile game store

Xbox Game Store untuk Mobile Diperkirakan Rilis Tahun 2024

Microsoft memang sudah cukup lama berencana untuk memiliki sebuah aplikasi