Dark
Light

Scanadu Scout Bisa Cek Kondisi Fisik Hanya Melalui Sentuhan di Kulit

1 min read
February 17, 2015

Bayangkan, Anda bangun di pagi hari dan segera siap-siap beraktivitas, namun tanpa alasan kepala terasa berat. Apakah Anda sekedar kelelahan, atau hal tersebut mengindikasikan bahwa tubuh harus istirahat total? Sebelum memutuskan pergi ke dokter, sebuah device mungil mampu membantu Anda memeriksa kondisi fisik dengan cara penggunaan sederhana.

Dinamai Scanadu Scout, ia adalah sebuah perangkat yang dapat mendiagnosis penyakit hanya dengan menyentuhkannya ke kulit. Pengembangan Scanadu Scout dimulai dari kampanye crowdfunding di Indie Gogo. Setelah sukses, ia sempat dipamerkan dalam ajang CES 2014, bahkan menjadi finalis kompetisi Qualcomm Tricorder X Prize karena fungsinya menyerupai device di jagat fiksi Star Trek.

Developer menyebutkan, Scanadu Scout bekerja seolah-olah membaca pikiran Anda sembari menyajikan data berharga mengenai tubuh. Ia memiliki bentuk bulat pipih, berukuran mungil, sehingga Scanadu Scout mudah digenggam atau dimasukkan dalam kantong. Berkat rangkaian sensor dan microphone, ia bisa menghitung tanda-tanda vital dari mulai temperatur tubuh, detak jantung, kadar oksigen dalam darah, hingga tekanan darah.

Cara memakai Scanadu Scout sangat mudah. Pertama, unduh app companion Scanadu di perangkat bergerak, tersedia untuk Android serta iOS. Aktifkan Bluetooth di smartphone, dan luncurkan aplikasi. Kemudian aktifkan Scout agar handset mengetahui keberadaanya. Jangan lupa setup profile dan masukan informasi tubuh secara akurat. Ia akan bertanya tentang berat, tinggi badan, dan tanggal ulang tahun.

Scanadu Scout 02

Info menarik: Forerunner 920XT Ialah Smartwatch-nya Olahragawan Sejati

Perangkat mempunyai dua sensor, di bagian atas dan depan. Terdapat pula tombol power, lampu indikator, serta slot micro USB. Gunakan tangan kiri untuk mengangkat Scanadu Scout, dan jangan lupa tempatkan jari telunjuk di sensor atas – pastikan tertutup rapat. Mengapa harus tangan kiri? Di posisi tersebut, Anda mencipakan sebuah sirkuit elektrik dari ujung jari telunjuk ke jantung. Lalu sentuhkan sensor depan ke kening sebelah kiri.

Scanadu Scout akan langsung memindai tubuh. Beberapa hal perlu Anda ingat agar pemeriksaan fisik berjalan maksimal. Pastikan tidak ada rambut yang menutupi, jangan mengeluarkan suara, duduk tenang, serta topang tangan kiri supaya tidak banyak bergerak. Anda juga tak perlu menekan Scout terlalu kencang. Tinggal tunggu progress hingga mencapai 100 persen, dan hasil segera keluar di smartphone.

Sejauh ini Scanadu Scout baru tersedia untuk para backer, telah mulai didistribusikan bulan Januari kemarin. Jika ingin mendapatkan info terkini dari developer, silakan daftarkan email Anda di situs resminya.

Via Mail Online.

2 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

CogniToys, Mainan Anak-Anak dengan ‘Otak’ Supercomputer IBM Watson

Next Story

Pengembang Permainan Alegrium Bakal Ekspansi ke Platform Android Tahun Ini

Latest from Blog

nubia V60 Design Hadir di Indonesia

ZTE Mobile Devices Indonesia secara resmi memperkenalkan smartphone terbarunya, nubia V60 Design di Indonesia. Smartphone ini dirancang dengan menghadirkan estetika dan teknologi,

Don't Miss

Harga-vivo-V40-5G-Naik,-Apa-Mending-Sekalian-Pilih-realme-GT6

Pilih vivo V40 5G yang Baru Rilis, Atau Sekalian Pilih realme GT6?

Sedang mencari smartphone dengan kemampuan kamera mumpuni? Karena mulai serius
Tablet-8-Juta-Buat-Kerja,-Pilih-Xiaomi-Pad-6S-Pro-atau-OPPO-Pad-2-1

Tablet 8 Juta Buat Kerja, Pilih Xiaomi Pad 6S Pro atau OPPO Pad 2?

Tren work from anywhere (WFA), membuat penggunaan tablet yang dilengkapi