Samsung Electronics dalam acara Galaxy Unpacked yang disiarkan dari Brooklyn, New York, secara resmi memperkenalkan Galaxy Z Fold7.
Perangkat ini disebut sebagai seri Galaxy Z Fold paling tipis dan ringan hingga saat ini, dengan pembaruan signifikan pada desain, performa, kemampuan kamera yang kini mengusung sensor 200MP, serta integrasi Artificial Intelligence (AI) yang lebih mendalam melalui One UI 8.
TM Roh, President and Acting Head of the Device Mobile eXperience (DX) Division di Samsung Electronics, menyatakan, “Galaxy Z Fold7 menggabungkan Galaxy AI dengan hardware canggih untuk menghadirkan pengalaman penggunaan smartphone terbaik kami sejauh ini. Generasi terbaru dari perangkat lipat ini menyatukan kualitas desain dan teknologi dengan AI yang dirancang khusus untuk foldable. Pengguna pun akan menikmati pengalaman ultra yang sesuai harapan—powerful, immersive, cerdas, dan portabel, semua dalam satu perangkat.”
Galaxy Z Fold7 memiliki ketebalan 8,9 mm saat terlipat dan 4,2 mm saat terbuka, dengan bobot 215 gram, lebih ringan dari Galaxy S25 Ultra. Layar depan (cover screen) Dynamic AMOLED 2x kini lebih lebar berukuran 6,5 inci dengan rasio aspek baru 21:9 untuk kemudahan mengetik dan Browse.
Sementara itu, layar utama Dynamic AMOLED 2x berukuran 8 inci, 11% lebih besar dari generasi sebelumnya, dengan kecerahan puncak hingga 2.600 nits dan fitur Vision Booster. Ketahanan perangkat ditingkatkan melalui Armor FlexHinge dengan desain water droplet baru, rangka Advanced Armor Aluminum yang 10% lebih kuat, lapisan Titanium baru dan Ultra-Thin Glass yang 50% lebih tebal pada layar utama, serta perlindungan Corning® Gorilla® Glass Ceramic 2 di layar depan.
Kinerja perangkat ditenagai oleh platform mobile Snapdragon 8 Elite for Galaxy, yang diklaim memberikan peningkatan signifikan pada NPU (41%), CPU (38%), dan GPU (26%) dibandingkan generasi sebelumnya. Di sektor fotografi, Galaxy Z Fold7 untuk pertama kalinya dalam Z Series menyematkan kamera wide 200MP, yang diklaim mampu menangkap detail 4x lebih banyak dan 44% lebih terang.
Sistem kamera ini didukung oleh ProVisual Enginegenerasi terbaru, teknologi 10-bit HDR untuk kedalaman warna video, serta kemampuan Night Video yang lebih cerdas dalam mengurangi noise. Terdapat pula kamera wide-angle 10MP (100° FoV) di layar utama.
Menjalankan One UI 8 berbasis Android 16, Z Fold7 memperkenalkan multimodal AI agent yang dioptimalkan untuk layar lipat.
- Integrasi Gemini Live ditingkatkan dengan fitur berbagi tampilan kamera dan layar secara real-time.
- Circle to Search kini menyediakan tips gaming dalam tampilan floating yang tidak mengganggu permainan.
- Fitur AI Results View menampilkan hasil AI dalam mode Split View terpisah untuk multitasking yang lebih efisien, didukung oleh Drag & Drop konten yang dihasilkan AI.
- Fitur penyuntingan AI juga ditingkatkan, mencakup Photo Assist (menggerakkan, menghapus, atau memperbesar objek), Portrait Studio, Generative Edit dengan Suggest Erases yang proaktif, serta Audio Eraser yang lebih cerdas.
One UI 8 juga membawa peningkatan keamanan dengan Knox Enhanced Encrypted Protection (KEEP) untuk menciptakan lingkungan penyimpanan terenkripsi per aplikasi, penguatan Knox Matrix untuk proteksi lintas perangkat, dan integrasi kriptografi post-quantum ke dalam Secure Wi-Fi.
Ketersediaan dan Penawaran:
Harga Galaxy Z Fold7:
12GB/256GB 28.499.000
12GB/512GB 31.499.000 (promo upgrade storage selama pre-order harga jadi 28499.000)
16GB/1TB 34.999.000 (promo upgrade storage selama pre-order harga jadi 31.499.000)
Periode pre-order untuk Galaxy Z Fold7 telah dimulai sejak 9 Juli 2025, dengan penjualan langsung akan dimulai pada 25 Juli 2025.
- Warna: Blue Shadow, Silver Shadow, Jetblack, dan Mint (eksklusif online).
- Penawaran: Pembelian disertai akses tambahan ke Google AI Pro dan penyimpanan cloud 2TB selama 6 bulan tanpa biaya. Samsung Care+ dan program New Galaxy Club juga ditawarkan.
Informasi lebih lanjut tentang Galaxy Z Fold7 dapat ditemukan di news.samsung.com atau Samsung.com.
Disclosure: Artikel ini disusun dengan bantuan AI dan dalam pengawasan editor.
