Dark
Light

Samsung Galaxy A22 5G Ramaikan Pasar Smartphone 5G Murah

2 mins read
June 28, 2021

Salah satu topik bahasan teknologi yang paling hangat belakangan ini adalah 5G. Wajar apabila kemudian pabrikan-pabrikan smartphone tidak ingin melewatkan momentum ini. Satu demi satu smartphone 5G dengan harga terjangkau diluncurkan, tidak terkecuali yang berasal dari Samsung.

Lewat sebuah acara virtual, Samsung Indonesia secara resmi memperkenalkan Galaxy A22 5G. Ponsel ini merupakan model 5G termurah yang Samsung jual di Indonesia saat ini. Dengan banderol resmi Rp3.299.000, ia bahkan lebih terjangkau lagi daripada A32 5G yang juga diluncurkan belum lama ini.

Urusan spesifikasi, A22 5G mengandalkan chipset MediaTek Dimensity 700, chipset yang sama persis seperti yang digunakan oleh Realme 8 5G, yang juga dijual di kisaran harga yang setara. Melengkapi spesifikasinya adalah RAM 6 GB, storage internal 128 GB, serta baterai 5.000 mAh yang mendukung fast charging 15 W.

Menurut Irfan Rinaldi, Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia, A22 5G memerlukan waktu sekitar 90 sampai 100 menit untuk mengisi baterainya dari kosong hingga penuh. Cukup disayangkan A22 5G tidak dilengkapi NFC. Jadi kalau memang benar-benar membutuhkan NFC, konsumen harus ‘naik kelas’ ke A32 5G.

Untuk layarnya, A22 5G mengemas panel 6,6 inci dengan resolusi FHD+ dan refresh rate 90 Hz. Lalu untuk kameranya, A22 5G mengandalkan kamera depan 8 megapixel dan tiga kamera belakang: kamera utama 48 megapixel, kamera ultra-wide 5 megapixel, dan kamera depth 2 megapixel.

Samsung Galaxy A22 / Samsung Indonesia

Dalam kesempatan yang sama, Samsung Indonesia rupanya turut menyingkap Galaxy A22 versi standar alias non-5G. Perangkat ini dibanderol seharga Rp2.999.000 dan ada sejumlah perbedaan pada spesifikasinya.

Perbedaan yang paling utama tentu adalah chipset yang digunakan, yakni MediaTek Helio G80. Layarnya pun juga sangat berbeda. Bukan sebatas bentuk poninya saja, melainkan juga jenis panel yang digunakan: Super AMOLED 6,4 inci, dengan resolusi 1600 x 720 pixel dan refresh rate 90 Hz. Resolusinya lebih rendah, tapi sudah AMOLED dengan tingkat kecerahan maksimum 600 nit.

Konfigurasi kamera yang tertanam pun juga tidak sama. A22 mengandalkan kamera depan 13 megapixel dan empat kamera belakang: kamera utama 48 megapixel dengan OIS, kamera ultra-wide 8 megapixel, kamera macro 2 megapixel, dan kamera depth 2 megapixel.

Yang mungkin jadi pertanyaan adalah, kenapa kamera A22 justru terkesan lebih superior daripada A22 5G, terutama dengan adanya OIS? Irfan menjelaskan bahwa pertimbangannya adalah supaya harga jual A22 5G tidak terlampau mahal dan terpaut terlalu jauh dari A22. Dengan begitu, konsumen jadi bisa menentukan prioritasnya masing-masing; kalau yang dipentingkan adalah kamera, maka bisa memilih A22, tapi kalau dukungan 5G dirasa wajib, maka A22 5G adalah pilihan yang lebih ideal.

Saya pribadi melihat Samsung sebenarnya bisa saja menyematkan spesifikasi kamera yang identik, atau malah menyematkan panel AMOLED pada A22 5G, tapi harganya otomatis tidak akan semurah itu. Ketika selisih harga kedua perangkat terlalu jauh, konsumen mungkin bakal jadi lebih sulit menentukan prioritas, dan keputusan membeli pun sepenuhnya ditentukan oleh ketersediaan budget.

Selebihnya, Samsung Galaxy A22 5G dan Galaxy A22 cukup identik, baik dari segi kapasitas RAM, penyimpanan internal, maupun baterai. Untuk membedakan fisiknya, selain bisa ditinjau dari bentuk poninya, juga bisa dengan menyentuh bagian belakangnya; A22 5G memiliki permukaan bertekstur matte, sedangkan A22 hadir dengan finish glossy.

Flash sale dengan bonus menarik

Tidak seperti Galaxy A32 5G yang cuma dipasarkan secara online, Galaxy A22 5G dan A22 bakal tersedia melalui jalur online sekaligus offline. Pun begitu, Samsung juga menggelar program flash sale selama tiga hari (28-30 Juni 2021) dengan value yang cukup tinggi. Banderolnya memang sama — Rp3.299.000 untuk A22 5G, Rp2.999.000 untuk A22 — akan tetapi bonus-bonusnya bisa menjadi daya tarik tersendiri.

Untuk Galaxy A22 5G, konsumen yang membeli selama periode flash sale bakal mendapat bonus berupa perangkat Galaxy Fit2 dan layanan Samsung Care+ selama 2 tahun, dengan nilai total mencapai hampir 1,5 juta rupiah. Program ini hanya tersedia di samsung.com/id serta official store Samsung di Tokopedia.

Untuk Galaxy A22, bonus selama periode flash sale-nya adalah Galaxy Fit2 dan paket data IM3 180 GB selama 12 bulan, dengan nilai total sekitar 700 ribu rupiah. Program ini bisa diikuti lewat samsung.com/id serta official store Samsung di Shopee.

Toko Score Credit Scoring Tokopedia
Previous Story

Afiliasi Tokopedia “Toko Score” Berambisi Permudah Industri Keuangan Nilai Risiko Kredit

Next Story

ASUS Umumkan ZenBook Pro Duo 15 OLED (UX582), Versi Pro dengan Panel OLED dan ScreenPad Plus dengan Stylus

Latest from Blog

Don't Miss

3 Hacks Flex Mode yang Bikin Mudah Samsung Galaxy Z Fold 6

Kehadiran smartphone lipat seperti Samsung Galaxy Z Fold6 memang membuka

Samsung Bagikan Tips untuk Buat Baterai Galaxy Z Fold6 Lebih Awet

Baterai merupakan salah satu komponen paling utama yang memberikan tenaga