Kendati dalam beberapa bulan terakhir Samsung terlihat hanya memperhatikan pasar kelas menengah hingga high-end, bukan berarti minat Samsung untuk menjangkau pasar yang lebih rendah telah pudar. Memang tidak seagresif Xiaomi ataupun Huawei, namun Samsung tetap punya punggawa untuk ceruk pasar yang lebih banyak di negara berkembang itu.
Dan juga tanpa perayaan yang mewah, Samsung baru saja meluncurkan smartphone berbasis Android Go yang ditujukan untuk pasar entry-level. Dia adalah Galaxy A2 Core yang mengemban misi meneruskan perjuangan Samsung Galaxy J2 Core yang sama-sama berlabel smartphone murah Android Go.
Dari kelasnya saja tentu Anda dapat menduga bakal seperti apa penawaran yang dilepas oleh Samsung Galaxy A2 Core. Yap, betul sekali. Panel layarnya saja masih menggunakan layar 5 inci dengan resolusi sederhana hanya 540 x 960 piksel. Sedangkan juru gedor di bagian dalam menggunakan Exynos 7870 octa-core bersama grafis GPU Mali-T830 dan RAM 1GB. Penggunaan prosesor Exynos ini menjadi hiburan menggembirakan bagi peminatnya, karena menjadikan Galaxy A2 Core sebagai smartphone Android Go paling powerful dibandingkan dengan generasi-generasi yang sudah ada atau bahkan keluaran brand lainnya. Sedangkan kapasitas memorinya masih identik dengan yang lain dengan luas 16GB.
Geser ke kamera, Samsung mencoba memberikan hiburan ekstra dengan membenamkan kamera 5MP di bagian depan dan juga bagian belakang. Kamera bagian belakang ini memiliki aperture f / 1.9 dan lampu kilat LED untuk membantu pencahayaan saat membidik objek di kegelapan. Lalu di bagian konektivitas ada beberapa pilihan termasuk 4G VoLTE, GPS dengan A-GPS, Bluetooth 4.2 Low Energy, radio FM, dan Wi-Fi 802.11 b / g / n. Seperti yang biasanya terjadi pada smartphone Android Go, Galaxy A2 Core tidak mengemas baterai yang besar, hanya sebesar 2600mAh, identik dengan Galaxy J2 Core.
Samsung Galaxy A2 Core akan segera dijual di India dalam balutan warna hitam dan putih dengan banderol INR 5.290 atau sekitar Rp 1 juta-an.
Sumber berita GSMArena.
