Dalam beberapa hari ke depan, kita akan menjadi saksi munculnya bermacam-macam device unik dan evolusi selanjutnya dari perangkat komputasi dalam ajang CES 2015. Namun pameran barang elektronik terbesar di dunia itu tak selalu harus diisi gadget-gadget ambisius. HP malah memulainya dengan mengenalkan sepasang produk unik berdesain minimalis.
Di tahun 2014, produsen asal Negeri Timur mulai kembali mempopulerkan kembali rancangan mini PC dari mulai untuk kebutuhan multimedia, office hingga gaming. Hewlett-Packard memutuskan sekaranglah giliran mereka dalam membuat catatan sejarah baru. Mengkombinasi teknologi hardware paling anyar, HP mengungkap Pavilion Mini dan Stream Mini.
Secara garis besar penampilan Pavilion Mini dan Stream Mini terlihat sama. Bentuknya kecil, dengan desain kotak membulat berukuran 14,5 sentimeter, tebal 5 sentimeter, dan bobot hanya 725 gram. Ia tak akan kesulitan untuk dimasukkan dalam kantong. Yang menjadi pembeda antara keduanya hanyalah komposisi hardware di dalam.
Sesuai seperti namanya, Stream Mini diracik buat kebutuhan streaming ke layar lebar di ruang keluarga. Tapi jangan salah, ia merupakan perangkat mandiri, yaitu sebuah mini PC berbasis Windows. Meski tidak bisa disejajarkan dengan performa PC desktop, kemampuan Stream Mini sudah lebih dari cukup untuk menangani hiburan kelas menengah seperti menjalankan video full-HD.
Info menarik: 10moons D9i, Mini PC Dua Sistem Operasi Dengan Harga di Bawah US$ 100
Mini PC tersebut ditenagai prosesor Intel Celeron 1,4GHz, RAM 2GB, penyimpanan SSD berkapasitas 32GB, ditambah konektivitas sangat lengkap: ada Wi-Fi 802.11n terbaru, sepasang DisplayPort, soket HDMI, empat buah port USB 3.0, slot SD card, Bluetooth 4.0, bonus akses ke OneDrive selama 2 tahun sebesar 200GB, dan sudah dibundel bersama keyboard serta mouse.
Ia memang tidak terlalu bertenaga, tapi karena prosesor 1,4GHz-nya menggunakan arsitektur Haswell, ia malah lebih gesit dibanding HP Stream versi laptop. Namun andai Anda menginginkan sesuatu yang lebih mumpuni, opsi lain sudah Hewlett-Packard sediakan. Layaknya Stream Mini, Pavilion Mini sama-sama mungil, hanya saja perangkat kerasnya lebih canggih.
Pavilion Mini menyajikan dua varian. Tipe berprosesor Intel Pentium 3558U atau Intel Core i3-4025U. Terdapat RAM sebesar 4GB, keyboard dan mouse, card reader 3-in-1, serta pilihan hard disk 500GB berkecepatan 7200rpm atau HDD 1TB 5400rpm. Ia berjalan di sistem operasi Windows 8.1, sempurna menjadi platform streaming foto dan video hingga disambungkan ke dua monitor, didukung fitur HP Connected Drive, Connected Music dan Connected Photo.
HP Stream Mini cuma ditawarkan seharga US$ 200, dan Pavilion Mini dijajakan mulai dari US$ 320 (tipe termahalnya diberi harga US$ 450). Rencananya mereka segera dijual tanggal 14 Januari 2015 besok di Amerika Serikat.