Dark
Light

Rumor: Perangkat Berbasis Firefox OS Akan Diluncurkan di Jepang?

1 min read
January 22, 2013

Beberapa waktu lalu kami sempat mengulas tentang sistem operasi mobile besutan Mozilla, Firefox OS, dan rencana rilisnya di Eropa serta Amerika Serikat oleh produsen ponsel ZTE dan TCL. Kali ini datang kabar dari Jepang yang menyatakan bahwa perangkat berbasis Firefox OS akan diluncurkan juga di Jepang pada tahun ini.

Seperti dilansir oleh Unwired View, presiden direktur KDDI yang merupakan operator seluler terbesar kedua di Jepang, menyatakan dalam acara HTML 5 Event bahwa KDDI mempertimbangkan untuk juga meluncurkan perangkat berbasis Firefox OS. Sebagaimana diketahui, Firefox OS memang sepenuhnya berbasis teknologi HTML 5, sehingga tidak mengherankan bahwa dalam acara HTML 5 tersebutlah dinyatakan rencana ini.

Jika rencana ini terealisasi, maka KDDI akan menambah panjang daftar operator seluler yang mendukung sistem operasi Firefox OS. Sebelumnya Firefox OS sudah mendapat dukungan dari beberapa operator seluler di Eropa dan Amerika Serikat seperti Deutsche Telekom, Etisalat, Smart, Sprint, Telecom Italia, Telefonica dan Telenor.

Mozilla sendiri pada perhelatan CES 2013 lalu sempat menampilkan demonstrasi bagaimana Firefox OS berjalan di atas sebuah perangkat ZTE. Video berikut menampilkan demonstrasi tersebut:

Meskipun demikian, sampai saat ini belum ada detil lebih lanjut mengenai spesifikasi teknis perangkat-perangkat yang akan diluncurkan dari ZTE dan TCL.

 

Sumber: Unwired View.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Windows Phone Dikabarkan Bakal Dukung DAV untuk Layanan Sinkronisasi Google

Next Story

YouTube Hadirkan Film-Film Pendek dari Sundance Film Festival 2013

Latest from Blog

nubia V60 Design Hadir di Indonesia

ZTE Mobile Devices Indonesia secara resmi memperkenalkan smartphone terbarunya, nubia V60 Design di Indonesia. Smartphone ini dirancang dengan menghadirkan estetika dan teknologi,

Don't Miss

Semua Hal yang Diumumkan NVIDIA pada Computex 2024

Dalam presentasi selama 1 jam 47 menit, CEO dan pendiri

Naming Rights Agreements in Esports

In recent years, more and more non-endemic brands have decided