Dark
Light

Microsoft Dirumorkan Bakal Luncurkan Surface Laptop Versi Lebih Ringkas dan Lebih Terjangkau

1 min read
September 9, 2020

Oktober nanti, kalau rumor yang berseliweran belakangan ini tidak meleset, Microsoft kabarnya bakal mengumumkan sejumlah perangkat baru dari keluarga Surface. Salah satunya, kalau menurut Windows Central, adalah Surface Laptop baru dengan harga yang jauh lebih terjangkau daripada sebelumnya.

Belum diketahui perangkat ini bakal dinamai apa persisnya – Surface Laptop Go? – tapi sumber Windows Central mengatakan bahwa harga jualnya berada di kisaran $500 – $600. Tentu saja spesifikasinya bakal lebih rendah daripada Surface Laptop 3 yang dipasarkan dengan harga mulai $999, akan tetapi desain dan build quality-nya diperkirakan sekelas kalau berdasarkan prototipenya.

Kalau Surface Laptop 3 hadir dengan layar 13,5 atau 15 inci, Surface Laptop versi ramah kantong ini bakal mengemas layar 12,5 inci, yang berarti ukurannya juga lebih ringkas. Spesifikasinya sendiri diprediksi mencakup prosesor Intel Core i5 generasi ke-10, RAM 4 GB, dan kapasitas penyimpanan 64 GB untuk konfigurasi termurahnya.

Dengan rentang harga seperti itu, perangkat yang secara internal dikenal dengan codename “Sparti” ini pada dasarnya bisa kita lihat sebagai ekuivalen Surface Go terhadap Surface Pro – kebetulan harganya juga berada tepat di tengah-tengah Surface Go dan Surface Pro. Dari perspektif lain, boleh saja kita menganggapnya sebagai Surface Go tapi versi laptop sejati.

Timing peluncurannya bisa dibilang cukup masuk akal. Kemungkinan besar pandemi memang belum usai di bulan Oktober nanti, dan para pelajar – target pasar utama laptop ini – juga masih harus melangsungkan rutinitasnya dari kediaman masing-masing dengan bergantung sepenuhnya terhadap sebuah laptop. Harga yang lebih terjangkau daripada penawaran sebelumnya juga pasti berkaitan dengan tren berhemat yang sebagian besar konsumen lancarkan selama pandemi.

Sumber: Windows Central.

Previous Story

Pemerintah Beijing Haidian Lanjutkan Penyelenggaraan Intel Extreme Masters Selama 3 Tahun ke Depan

Next Story

Sistem Monetisasi Game Apa yang Paling Sering Dipakai Developer Indonesia?

Latest from Blog

Don't Miss

Dampak AI Pada Transformasi Bisnis di Indonesia: TELKOM, BUMA, dan DANA Berbagi Pengalaman

Sadar akan potensi besar yang ada pada teknologi AI ini,

Bangun Infrastruktur Cloud dan AI di Indonesia, Microsoft Siapkan Dana Investasi 27 Triliun

30 April 2024 menjadi hari yang cukup bersejarah bagi perkembangan