Informasi dari beberapa sumber mengungkapkan bahwa jaringan media terbesar Singapura MediaCorp telah menandatangani kesepakatan akuisisi terhadap jaringan berita Indonesia KapanLagi Network (KLN). Saat dikonfirmasi, CEO KLN Steve Christian mengemukakan pihaknya tidak berkomentar terhadap rumor.
Rumor akuisisi terhadap KLN oleh MediaCorp memang bukan hal yang baru. Sebelumnya di bulan November 2014 lalu portal berita ekonomi Bareksa mengemukakan bahwa MediaCorp mengincar saham portal berita yang dimiliki oleh KLN, Merdeka. Saham Merdeka dikabarkan ditawarkan satu paket dengan KapanLagi dan Bola.net. Disebutkan dalam berita tersebut tim MediaCorp telah berkunjung ke kantor Merdeka untuk melakukan due diligence.
Jauh sebelum itu, di bulan Agustus 2013, IndoTelko memberitakan Grup EMTEK juga sempat berminat dengan kepemilikan KLN, meskipun akhirnya beritanya tak lagi berkembang. Pada waktu itu disebutkan angka yang disebutkan belum sesuai untuk calon pembelinya.
Tahun ini rumor akuisisi kembali menguat setelah KLN dan Channel NewsAsia, anak perusahaan MediaCorp, menjalin kerja sama strategis dalam penayangan produk serial TV terbaru Channel News Asia, Start-UP, di Indonesia. KLN sendiri juga di kesempatan yang sama meluncurkan inkubator KLN Play untuk menaungi startup-startup di Indonesia.
MediaCorp, yang merupakan anak perusahaan investasi Singapura Temasek, mungkin sedang berusaha memperluas jangkauan bisnisnya untuk mengukuhkan dirinya sebagai yang terbaik di Asia Tenggara dan Indonesia dengan 250 juta penduduk yang sangat setia menonton TV dan menggemari portal berita merupakan pasar yang sangat penting.
Langkah bisnis strategis terakhir yang dilakukan oleh KLN adalah merger-nya dengan grup media hiburan Fimela Group setahun lalu. Kami akan memperbarui informasi ini.