Memulai pengembangan platform sejak Desember 2017 RuangRawat melayani pengguna yang membutuhkan solusi perawatan kesehatan orang lanjut usia (lansia). Solusi RuangRawat bekerja membantu mempertemukan perawat dengan pasien lansia yang membutuhkan pendampingan kesehatan dan atau perawatan pribadi ke rumah.
Founder RuangRawat Rio Febrian kepada DailySocial menceritakan, selain bisa membantu mempertemukan perawat dan pasien, RuangRawat juga bisa menjadi solusi untuk menghemat biaya perawatan karena pasien dapat memilih sendiri perawat pribadi yang sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing
Faktor kenyamanan pasien menjadi salah satu yang diprioritaskan RuangRawat, kerena pasien bisa mendapatkan perawatan ekslusif satu perawat melayani satu pasien.
“Karena kami ingin memberikan ruang yang sama bagi siapa pun untuk mendapatkan layanan perawat kesehatan terbaik kapan pun dan di manapun. Ruang yang menyediakan akses bagi siapa pun untuk mendapatkan perawat yang mudah, aman, dan terpercaya; ruang bagi perawat mendapatkan penghasilan sesuai kinerjanya; dan ruang yang saling memberikan keuntungan satu sama lain bagi pasien dan perawat,” terang Rio.
Dalam mengembangkan RuangRawat, Rio didukung Nasrul Fatah dan Ratna Suryani sebagai Co-Founder. Ketiganya menjalankan RuangRawat dengan modal pendanaan tahap awal pre-seed dari program hibah PPBT (Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi tahun 2018 dan saat ini mengikuti proses inkubasi di bawah naungan Direktorat Inovasi dan Inkubator Bisnis (DIIB) Universitas Indonesia.
Sejak mulai beroperasi secara komersil pada Maret 2018, RuangRawat telah memiliki 76 mitra rawat terverifikasi dan telah melayani 297 jenis perawatan.
Fitur-fitur RuangRawat
RuangRawat saat ini sudah tersedia dalam bentuk aplikasi Android. Ada dua jenis aplikasi yang disediakan, pertaa aplikasi Pasien dan aplikasi Mitra. Fitur-fitur yang ada di aplikasi pasien antara lain adalah fitur pilih pelayanan, fitur pencarian mitra rawat atau perawat, fitur pemesanan dan pembayaran, hingga laporan medis pasien.
Sedangkan untuk aplikasi mitra rawat terdapat fitur pengaturan profil, lokasi, hingga jenis layanan. Ada juga fitur notifikasi dan pilihan apakah menerima pesanan atau tidak. Di dalam aplikasi mitra rawat juga terdapat fitur rekap pendapatan yang memudahkan perawat memonitor pendapatan. Perawat juga dimungkinkan menentukan tarif layanan perawatan sendiri, mulai dari Rp50.000 per jam per shift atau per tindakan perawatan.
Untuk bisa terdapat sebagai mitra rawat perawat harus memiliki latar belakang pendidikan di bidang perawatan atau kesehatan yang dibuktikan dengan ijazah atau Surat Tanda Registrasi (STR) Tenaga Kesehatan Indonesia.
“Layanan RuangRawat menargetkan 1000 mitra rawat dengan jumlah layanan perawatan kesehatan di rumah sebanyak 1690 transaksi pada tahun pertama. Oleh karenanya hingga saat ini kami terus berupaya mendapatkan pendanaan tahap lanjutan dari venture capital,” terang Rio.