Masa pandemi masih berlangsung di dunia, khususnya di Indonesia. Hal tersebut membuat banyak orang yang masih bekerja dan belajar di rumah. Oleh karena itu, banyak sekali orang yang membutuhkan laptop murah namun memiliki kinerja yang mumpuni untuk bekerja dan sekolah. Salah satu yang bisa menjadi pilihan adalah HP Pavilion 14S-DK1524AU.
HP Pavilion 14S-DK1524AU menggunakan cip kelas pemula dari AMD, yaitu dengan Ahtlon Silver 3050U. Prosesor ini sendiri masih menggunakan arsitektur 2 core Zen tanpa adanya SMT (Simultaneous Multi Threading) dengan nama kode Dali. Prosesor ini sendiri ditemani dengan grafis terintegrasi yang bernama Radeon RX Vega 2, karena hanya memiliki 2 unit eksekusi. Jadi, jangan berharap bahwa perangkat ini bisa menjalankan kebanyakan game kelas atas pada setting rendah.
Laptop yang satu ini datang ke meja pengujian Hybrid dengan warna abu-abu. Terus terang, untuk perangkat yang memiliki harga di bawah 5 juta saat ini membuatnya cukup nyaman untuk digunakan. Laptop ini sendiri sebenarnya sudah ada semenjak awal tahun 2022, namun Hybrid baru mendapatkannya kali ini untuk diuji lebih lanjut.
Notebook HP Pavilion 14S-DK1524AU yang datang memiliki spesifikasi seperti berikut ini
Spesifikasi | HP Pavilion 14S-DK1524AU |
Prosesor | AMD Athlon Silver 3050U 2 core 2,3 GHz Turbo 3,2 GHz |
GPU | RX Vega 2 1,1 GHz |
RAM | 4 GB DDR4 2400 Single Channel |
Storage | 512 GB PCIe NVMe |
Layar | 14 inci 1366 x 768 |
WiFi | 802.11 ac atau WiFi 5 |
Bobot | 1,47 kg |
Sistem operasi | Windows 11 Home |
Dimensi | 324 x 225,9 x 19,9 mm |
Baterai | 3 cell 41 Wh |
Untuk hasil CPU-Z dan GPU-Z, bisa dilihat pada gambar berikut ini
Desain
HP Pavilion 14S-DK1524AU menggunakan badan dengan bahan plastik polikarbonat yang terasa cukup tebal. Hal ini membuatnya terlihat premium serta terasa kokoh saat dipegang. Untuk perangkat yang saya dapatkan memiliki warna Silver seperti standar warna dari sebuah laptop HP Pavilion. Finishing matte yang ada juga membuat minyak sidik jari tidak akan menempel saat tersentuh.
Laptop yang satu ini memiliki layar dengan dimensi 14 inci dan resolusi 1366 x 768. Tingkat kecerahan yang dimiliki oleh laptop ini ada pada kisaran 220 nits, sehingga memang tidak terlalu memancarkan sinar yang cukup menyilaukan. HP Pavilion 14S-DK1524AU juga sudah memiliki micro-edge sehingga bingkai bagian kanan dan kirinya terlihat lebih tipis.
Keyboard yang ada pada laptop ini memiliki bentuk chiclet. Dengan jarak yang ada membuat saya cukup nyaman untuk mengetik artikel ini. LED backlit tersedia pada laptop ini sehingga tidak menjadi masalah saat mengetik di ruangan yang gelap dan memang cukup terang. Pada bagian bawah keyboard terdapat sebuah touchpad yang cukup responsif dan juga cukup nyaman saat ditekan pada bagian kanan dan kirinya.
Pada bagian function key, terdapat cukup banyak perintah perintah yang dapat dilakukan dengan melakukan 1 kali klik. Namun sangat disayangkan bahwa HP tidak memberikan fungsi FN lock sehingga untuk menekan tombol F1 sampai F12 mengharuskan kita menekan tombol Fn. Di atas deretan tombol Fn ini dapat ditemukan speaker yang juga merupakan lubang untuk menarik angin pendingin.
Pada bagian kiri dari laptop ini bisa ditemukan sebuah port USB-C serta Kensington Lock. Pada bagian kanannya akan ditemukan 2 port USB 3, HDMI 1.4b, LAN, audio 3,5 mm, dan untuk pengisian daya. Slot SDCard tidak ditemukan pada laptop ini.
Unit HP Pavilion 14S-DK1524AU yang saya dapatkan sudah menggunakan Windows 11 Home Single Language. Pada perangkat ini sudah pula terinstal Microsoft Office Home and Student sehingga siap untuk digunakan dalam bekerja. Selain itu, sudah ada pula antivirus McAfee yang menurut saya cukup menurunkan kinerja keseluruhan dari laptop ini. Jadi, selama pengujian saya uninstall aplikasi tersebut dan kembali menggunakan Windows Security yang jauh lebih ringan.
Pengujian Review Laptop HP Pavilion 14S-DK1524AU
HP Pavilion 14S-DK1524AU menggunakan prosesor Athlon Silver 3050u dengan nama kode Dali. Prosesor ini sendiri menggunakan arsitektur Zen yang menggunakan 2 inti dan memiliki 2 threads yang berkecepatan 2,3 GHz dan akan meningkat hingga 3,2 GHz saat menyala Turbo-nya. Prosesor ini sendiri masih menggunakan proses fabrikasi 14 nm. Untuk TDP-nya sendiri sudah dipasang pada 15 watt.
Grafis terintegrasi pada laptop ini menggunakan arsitektur Vega dengan 2 unit eksekusi dan memiliki clock speed hingga 1100 MHz. Grafis terintegrasi ini sendiri memang sudah lebih dari cukup untuk memainkan konten video serta membantu meningkatkan kinerja aplikasi yang menggunakan hardware acceleration. Namun, jangan berharap untuk bisa bermain game kelas menengah hingga atas dengan cukup lancar. Sebagai informasi saja, saya gagal bermain game ringan seperti Valorant pada laptop yang satu ini.
RAM yang terpasang pada HP Pavilion 14S-DK1524AU yang saya dapatkan memiliki kapasitas 4 GB. Namun sayang, seperti hampir semua konfigurasi laptop kelas pemula, RAM yang terpasang hanya pada mode Single Channel. Hal yang unik adalah laptop ini menggunakan SSD dari Intel dengan Intel SSD 670P SSDPEKNU512GZH PCIe 3.0 x4.
Pengujian berlangsung selama 2 minggu, yang dipakai untuk bekerja dan mencoba bermain game. Namun karena bermain game sepertinya sudah tidak mungkin saya lakukan, membuat pengujian pada sesi ini benar-benar saya skip.
Berikut adalah hasil benchmark dari HP Pavilion 14S-DK1524AU
Pengujian Baterai
Hybrid.co.id menguji laptop yang satu ini berdasarkan berapa lama sebuah perangkat bisa menonton file video 1080p dengan container file MP4. Perlu diketahui bahwa tidak satu tes baterai pun yang mampu memberikan hasil yang sama dengan penggunaan sehari-hari. Hanya saja, sebuah riset pernah dilakukan untuk mengukur pemakaian sebuah laptop.
Hasilnya, untuk nonton video, laptop yang satu ini ternyata bisa bertahan selama 5 jam 51 menit. Tentu saja saat digunakan dalam menggunakan Office ringan, hasilnya bisa jadi lebih lama. Tetapi jika digunakan untuk melakukan rendering video, sepertinya akan lebih cepat habis.
Verdict
Mencari sebuah laptop dengan kinerja yang mumpuni namun dengan harga yang murah memang cukup sulit untuk dilakukan. Hal ini tentu saja berkaitan erat dengan proses selama bekerja dan belajar yang harus bebas dari lag. HP ternyata sudah memberikan sebuah solusi lewat laptop yang sudah lama diluncurkan yang menggunakan AMD Athlon Silver. Perangkat tersebut adalah HP Pavilion 14S-DK1524AU.
Dengan menggunakan AMD Athlon Silver, tentu saja kinerja dari laptop HP Pavilion 14S-DK1524AU sudah cukup untuk bekerja dan belajar hingga video conferencing. Walaupun begitu, dengan seri 3050U memang membuatnya tidak cocok dipakai untuk game kelas atas. Namun kemungkinan perangkat ini bisa menjalankan beberapa emulator konsol yang banyak beredar di internet. Kinerja ini pun juga didukung dengan baterai yang bisa bertahan hingga sekitar 6 jam.
Saat ini laptop HP Pavilion 14S-DK1524AU yang menggunakan AMD Athlon Silver 3050U dijual dengan harga Rp. 4.489.000. Dengan harga yang cukup terjangkau tersebut, konsumen akan mendapatkan laptop yang cukup nyaman digunakan saat WFH maupun SFH. Selain itu, perangkat ini juga cocok untuk menonton hiburan seperti streaming video dari beberapa penyedia layanan.
Sparks
- Kinerja mumpuni untuk bekerja dan sekolah jarak jauh
- Sudah menggunakan SSD NVMe
- Memiliki cahaya backlit pada keyboard-nya
- Sudah tersedia port USB-C pada rentang harga 4 jutaan
- Harganya cukup terjangkau
Slacks
- Layarnya kurang terang jika digunakan pada saat kondisi ruangan gelap
- Daya tahan baterai kurang panjang