Kebutuhan untuk menyimpan data melalui sebuah media portabel memang semakin meningkat. Hal tersebut dikarenakan tingkat mobilitas seseorang yang meningkat, sehingga butuh untuk menyimpan data di mana saja dengan mudah. Banyak pilihannya, mulai dari hard disk eksternal hinggal flash disk. Untuk flash disk ada sebuah solusi yang cukup bagus dari perusahaan yang dulu bernama Toshiba, dengan Dynabook Boost X25.
Pemilihan flash disk memang saat ini hanya digunakan untuk bekerja saja. Untuk bermain game, tentu saja tidak dipilih karena kinerja baca tulisnya yang cukup rendah sehingga akan membuat loading game menjadi lama. Namun hal tersebut berbeda dengan Dynabook Boost X25 yang dijanjikan memiliki kinerja hingga 600 MB/s. Tentunya kinerja ini sama dengan sebuah perangkat SSD (solid state disk) dengan interface SATA.
Dynabook Boost X25 yang datang ke tempat pengujian Hybrid.co.id adalah dengan kapasitas 500 GB. Kapasitas ini sendiri sudah mirip dengan sebuah hard disk eksternal. Flash disk ini sendiri menggunakan interface USB 3.2 Gen 2 tipe A yang saat ini mungkin masih cukup sulit ditemukan pada sebuah laptop, namun sudah banyak pada sebuah motherboard desktop. Kebanyakan laptop saat ini masih menggunakan USB 3.0 hingga USB 3.2 Gen 1.
Spesifikasi dari Dynabook Boost X25 yang datang adalah sebagai berikut:
Kapasitas | 500 GB |
Interface | USB 3.2 Gen 2 |
Tipe konektor | USB Type A |
Dimensi | 55 x 18 x 9.5 mm |
Bobot | 30 gram |
Ukuran flash disk yang satu ini masih tergolong cukup mungil jika dibandingkan dengan beberapa flash disk seri performa yang ada di pasaran Indonesia. Namun, bobotnya memang lebih dari kebanyakan flash disk yang ada. Flash disk ini juga dibalut dengan casing aluminium sehingga kokoh dan tahan saat terjatuh (tested 😁).
Dynabook Boost X25 juga menghadirkan sebuah fungsi yang sudah lama absen pada sebuah flash disk. Apalagi kalau bukan LED yang menandakan bahwa flash disk ini sedang mengakses data. Dewasa ini, sangat jarang sebuah flash disk yang masih dibekali dengan LED flash.
Flash disk ini masih menggunakan desain dengan tutup, topi, atau cap. Biasanya, pengguna flash disk dengan desain seperti ini akan kehilangan tutup atasnya tersebut. Oleh karena itu, bagi Anda yang ingin membeli perangkat ini sangat disarankan untuk berhati-hati dalam menaruh tutupnya, karena perangkat ini tidak didesain untuk memberikan tempat untuk tutup tersebut pada bagian belakangnya.
Untuk melakukan pengujian, saya menggunakan sebuah laptop yang hanya memiliki USB type A dengan interface USB 3.2 Gen 1. Sayang memang, saya belum mendapatkan perangkat yang memiliki interface tersebut karena keterbatasan waktu. Oleh karena itu, tentu saja hasil akses datanya akan berkurang hingga bandwidth dari USB 3.2 Gen 1. Walaupun begitu, ternyata kinerjanya masih tinggi.
Saya menggunakan software benchmark yang biasa digunakan untuk menguji media penyimpanan. Hasilnya memang di bawah yang dijanjikan oleh Dynabook sendiri karena menggunakan USB 3.2 Gen 1. Berikut adalah hasilnya
Dengan hasil yang ada, tentu saja kinerjanya sangat kencang. Bahkan bisa menandingi sebuah hard disk internal dengan interface SATA 3. Saya pun mencoba untuk menggunakannya untuk langsung mengedit gambar dan selalu melakukan save. Ternyata rasanya seperti menyimpan gambar pada sebuah perangkat SSD, di mana tidak ada waktu tunggu untuk menulis data.
Hasil tersebut pun membuat saya penasaran jika melakukan instalasi game dan bermain langsung dari Dynabook Boost X25. Dengan game Resident Evil 3 dan Valorant, saya mencoba bermain selama 2 jam. Hasilnya memang tidak terasa adanya loading sama sekali. Game dapat berjalan lancar seperti loading pada sebuah SSD SATA. Hal ini bisa membuatnya menjadi penyimpan game yang mudah dibawa ke mana-mana.
Biasanya sebuah flash disk dengan kinerja tinggi akan menghasilkan panas yang cukup terasa. Berbeda dengan Dynabook Boost X25 yang ternyata masih sesuai dengan suhu ruangan sewaktu dipegang saat bermain game. Hal tersebut tentu saja menambah kenyamanan saat memakai flash disk yang satu ini.
Verdict
Sebuah flash disk saat ini ternyata sudah tidak lagi memiliki kinerja yang lambat. Hal tersebut membuat perangkat yang satu ini menjadi alternatif dalam kebutuhan sebuah media penyimpanan portabel. Untuk sebuah flash disk yang memiliki kapasitas besar serta kinerja yang tinggi, Anda bisa memasukkan Dynabook Boost X25 ke dalam daftar belanja.
Kinerja flash disk yang satu ini mirip dengan sebuah SSD SATA. Hal tersebut berarti perangkat ini bisa digunakan untuk menyimpan data besar dan bahkan sebuah game yang siap dimainkan di mana saja. Perangkat ini juga tidak menimbulkan panas yang mengganggu sehingga akan nyaman digunakan dan tidak throttling. Sayangnya, perangkat ini masih menggunakan desain cap yang mudah hilang.
Dynabook menjual perangkat ini dengan harga Rp. 1.172.000. Perangkat ini sudah beredar di Indonesia, namun harus memesannya langsung dari distributornya seperti Cemara Mas untuk Jakarta, Databaru dan Surya Artha Komputer untuk Surabaya, dan Sinar Jaya untuk area Makassar. Garansi yang diberikan juga panjang, hingga 5 tahun. Sayang memang, perangkat ini masih belum tersedia pada toko resmi Dynabook di ecommerce Indonesia.
Sparks
- Kinerja tinggi seperti sebuah SSD, hingga 600 MB/s
- Tidak mengeluarkan panas yang mengganggu
- Badan aluminium yang kokoh, menahan kerusakan akibat benturan
- Masa garansi yang panjang hingga 5 tahun
Slacks
- Model cap yang rentan hilang
- Tanpa bonus software