Dark
Light

Redlasso Hidup Kembali

1 min read
March 24, 2009

Redlasso, sebuah layanan video-sharing yang ditutup akibat tuntutan dari jaringan televisi CNN, FOX, dan ESPN karena dinilai melanggar hak cipta dengan menyebarkan konten video dari jaringan televisi tersebut tanpa ijin kini sudah dibuka kembali.

Didirikan pada akhir 2007 lalu, Redlasso menyediakan layanan sharing konten video berita yang bisa di-embed secara cuma-cuma dan hanya dalam waktu beberapa minggu sudah menjadi layanan yang populer di kalangan para blogger. Namun kepopulerannya di kalangan blogger justru mengganggu para petinggi jaringan televisi yang merasa dilanggar hak ciptanya, dan akibatnya mereka-pun langsung mengajukan tuntutan dan akhirnya Juli 2008 lalu RedLasso menutup layanan video-sharing miliknya.

Namun, sekarang RedLasso mengumumkan bahwa mereka sudah mencapai kesepakatan baru dan memutuskan untuk bekerjasama dengan FOX Networks, untuk mengijinkan para blogger meng-embed konten video dari Fox Networks. RedLasso akan mengambil konten dari 27 kanal televisi lokal milik FOX dan mulai bisa digunakan oleh pengguna April 2009 mendatang. Hal ini mungkin bukan pencapaian yang terlalu besar, namun setidaknya membuktikan bahwa para penyedia konten masih bersedia untuk membuka pintu kerjasama dengan RedLasso dan memuluskan jalan RedLasso untuk mengadakan kerjasama dengan content-provider lainnya yang dulu menuntut (dan menutup) layanannya.

Apa yang bisa kita lihat dari kasus ini? Saya pribadi melihat bahwa penyedia konten sebesar FOX Networks-pun tetap membutuhkan jaringan distribusi konten yang luas, bahkan tidak menutup kemungkinan bahwa penyedia konten akan membuka kontennya secara cuma-cuma seperti yang *mungkin* dilakukan oleh New York Times. Memang belum terlalu jelas apakah NyTimes.com akan mengenakan biaya untuk penggunaan API-nya di masa datang, namun kemungkinan ke arah sana masih terbuka lebar.

Untuk para penyedia konten lokal saya ucapkan : “Selamat datang di era Open Web!”. Negara kita negara pembajak (sorry to say) jadi seharusnya tidak perlu takut dibajak 🙂

*sarcasm=OFF*

sumber:techcrunch

Rama Mamuaya

Founder, CEO, Writer, Admin, Designer, Coder, Webmaster, Sales, Business Development and Head Janitor of DailySocial.net.

Contact me : [email protected]

3 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Carbonite : Layanan Backup yang Tidak DiBackup

Next Story

Facebook Ijinkan Pengguna Customize Tampilan

Latest from Blog

Don't Miss

indo NFT festiverse

Festival Indo NFT Festiverse Hadirkan Lebih dari 200 Karya NFT

Di tengah marakaknya tren NFT, akan diselenggarakan acara yang  menghadirkan

Free Fire Kolaborasi dengan Timnas Sepak Bola Brasil, F1 Adakan Kompetisi Mobile Esports Baru

Dua organisasi esports mengumumkan kontrak kerja sama baru mereka pada