Lewat pengungkapan Blade beberapa tahun silam, Razer mencetus persaingan di sebuah segmen baru: perangkat gaming berdesain ultra-thin. Hingga kini Razer Blade tetap menjadi kiblat perancangan gaming laptop, dan dari waktu ke waktu, sang produsen terus me-refresh dan meng-upgrade-nya. Penjelmaan terkininya adalah notebook super-tipis Blade 15 2018.
Tentu saja, ruang penyempurnaan akan selalu ada. Hanya beberapa bulan setelah Blade 15 2018 tersedia, Razer mengekspansi lini tersebut lebih jauh dan memperkenalkan beberapa alternatif, terdiri dari edisi Dual Storage dengan kapasitas penyimpanan yang lebih lapang serta harga lebih terjangkau, dan versi ‘Mercury White’ dari laptop gaming berlayar 15,6-inci itu.
Seperti yang diindikasikan oleh namanya, Razer Blade 15 Dual Storage Edition menawarkan dua tipe penyimpanan: SSD yang memastikan sistem bekerja gesit, dan hard disk lapang buat tempat menyimpan file. Dual Storage Edition punya desain sedikit lebih tebal dari versi standar, karena laptop membutuhkan ruang untuk menaruh drive 2,5-inci di dalam. Bertambahnya luas permukaan tubuh itu dimanfaatkan Razer untuk membubuhkan port LAN.
Ditakar dari layout tombol dan bezel layar, Dual Storage Edition sangat mirip seperti produk yang sudah tersedia. Untuk mempercantik penampilannya, Razer melengkapi keyboard dengan sistem pencahayaan RGB single zone – bukan sistem RGB per key. Menariknya lagi, meski lebih tebal, Dual Storage Edition malah sedikit lebih ringan dari Blade 15 biasa, yakni berbobot 2kg.
Karena disiapkan sebagai opsi yang lebih terjangkau, Dual Storage Edition tidak memiliki beberapa fitur andalan Razer Blade 15. Layar refresh rate 144Hz-nya diganti dengan panel FHD 60Hz, lalu ia juga tidak memanfaatkan vapor cooling chamber. Kabar baiknya, Razer tidak mengutak-utik konfigurasi hardware lainnya. Laptop tetap dipersenjatai prosesor Intel Core i7-8750H, GPU Nvidia GeForce GTX 1060 Max Q, dan RAM sebesar 16GB.
Edisi putih
Brand Razer memang kental dengan penggunaan warna hitam dan bumbu hijau, tapi di kesempatan ini, produsen turut memperkenalkan Blade 15 Mercury White Limited Edition. Produk tersebut merupakan varian bertubuh putih metalik plus finishing anodized, cocok bagi Anda yang menginginkan laptop gaming tipis bertema MacBook.
Tema warna Mercury White juga Razer terapkan pada sejumlah aksesori gaming Razer, misalnya mouse Lancehead Tournament Edition, keyboard Blackwidow X Chroma, headset Kraken 7.1 V2, earphone Hammerhead dan mousepad Invicta.
Razer Blade 15 Dual Storage Edition rencananya akan mulai dipasarkan di bulan November 2018, dijajakan seharga mulai US$ 1.600. Lalu Mercury White Limited Edtion sendiri baru akan menyusul di akhir tahun nanti, hanya tersedia di Kanada serta Tiongkok, dan harganya belum diketahui.
Via The Verge.