Pemakaian gadget pada anak-anak memang bisa menambah pengetahuan, namun saat ini harus semakin dibatasi. Selain karena bahaya konten yang bisa mereka akses dengan mudah, fisik gadget pun juga mudah rusak karena terbentur bahkan terbanting. Oleh karena itu, Huawei mengeluarkan sebuah tablet yang ramah terhadap anak dari segala sisi. Nama perangkat tersebut adalah Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition.
Hybrid pun kedatangan tablet yang satu ini. Tentu saja, reviewer pertama yang memegang perangkat ini di rumah saya adalah anak-anak. Hal tersebut dikarenakan bentuk dari perangkat yang satu ini memang memikat hati anak-anak saya yang masuk ke dalam pasar mereka, yaitu Sekolah Dasar. Tablet ini juga sudah dilengkapi dengan casing tahan benturan.
Mari kita simak Review Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition.
Sebenarnya, perangkat yang satu ini sama dengan versi yang non-Kids Edition. Perbedaannya ada pada penambahan launcher dan casing. Spesifikasi yang dibawa juga masih sama dengan Huawei MatePad SE 10.4. Berikut adalah spesifikasi dari Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition.
Spesifikasi | Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition |
SoC | Qualcomm Snapdragon 680 |
CPU | 4 x 2.4 GHz Kryo 265 Gold + 4 x 1.9 GHz Kryo 265 Silver |
GPU | Adreno 610 |
RAM | 3 GB LPDDR4x |
Internal | 32 GB UFS 2.2 |
Layar | 10.4 inci 2000 × 1200 IPS |
Dimensi | 246,94 x 156,7 x 7,85 mm |
Bobot | 440 gram |
Baterai | 5100 mAh 10 watt charger |
Kamera | 5 MP utama, 2 MP Selfie |
OS | HarmonyOS 3.0 |
Pada saat peluncurannya, saya sempat menanyakan mengapa ide seperti ini hanya terbatas pada tablet anak-anak saja. Padahal, beberapa bidang pekerjaan seperti developer rumah atau mungkin pertambangan akan diuntungkan dengan casing berbahan karetnya. Sayang, Huawei tidak menyediakan casing-nya secara terpisah.
Charger
Seperti inilah charger yang ada pada paket penjualan dari Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition. Sayang memang, charger ini hanya bisa mengisi dengan daya 10 watt saja. Hal tersebut tentu memiliki dampak terhadap waktu pengisian dayanya.
Desain
Saat dilihat untuk pertama kali, Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition memang memiliki warna yang bukan untuk orang tua. Unit yang saya dapatkan memiliki warna hijau dengan back stand berwarna kuning. Huawei juga mengatakan bahwa ternyata warna seperti ini memang menarik anak-anak untuk memegangnya.
Casing Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition terbuat dari bahan karet silikon food grade yang seharusnya tidak berbahaya untuk anak kecil. Tentunya, casing ini bakal menahan benturan dan bantingan yang biasa dilakukan anak-anak tanpa sengaja. Hal tersebut juga membuat tablet anak-anak ini tidak licin saat dipegang. Apalagi, back stand-nya bisa diputar ke atas sehingga akan menjadi handle untuk dibawa kemana saja.
Layar dari Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition memiliki dimensi 10,4 inci dengan resolusi 2000×1200. Layar IPS yang satu ini juga memiliki banyak sertifikasi seperti TÜV Rheinland Low Blue Light dan Flicker Free yang membuat mata tidak cepat rusak. Satu hal yang saya sayangkan adalah layarnya tidak menggunakan pelindung seperti Gorilla Glass. Jadi, saya sangat menyarankan untuk pemakaian tempered glass agar tidak mudah retak.
Saat ada dalam posisi landscape, tombol volume dan power serta microphone berada pada sisi atas. Pada bagian kiri akan ditemukan port audio beserta dua speaker kiri. Untuk bagian kanannya dapat ditemukan dua speaker kanan beserta port USB-C 3.1 Gen 1. Pada bagian belakang terdapat sebuah kamera dan tempat untuk menaruh stylus.
Sama seperti Huawei MatePad SE 10.4, Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition juga menggunakan sistem operasi HarmonyOS 3.0. Tablet ini juga memiliki Kids Corner yang bakal menjadi launcher yang disukai oleh anak-anak karena desainnya. Oleh karena menggunakan HMS, Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition bisa mencari dan melakukan instalasi aplikasi melalui Petal Search atau AppGallery
Pengalaman Menggunakan Review Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition
Sebenarnya, tablet yang satu ini di-review oleh anak-anak saya. Hal tersebut tentunya karena desain tablet ini yang disukai oleh anak-anak. Namun sayangnya, anak-anak saya tidak menyukai Kids Corner kecuali bagian Painting karena umur mereka yang sudah di atas 8 tahun. Mereka pun dengan mudah bisa menemukan segala jenis game yang ada pada aplikasi GameCenter.
Saya terlebih dahulu memperkenalkan Kids Corner kepada mereka. Kids Corner sangat berguna agar orang tua bisa melindungi anak-anak dari kecanduan bermain gadget. Hal tersebut bisa dilakukan dengan menyalakan fungsi-fungsi yang ada pada fitur Eye Protection. Fungsi-fungsi yang ada mampu membuat mata anak menjadi tidak rusak akibat sinar biru bahkan terlindung dari pusing.
Pusing? Yap, perangkat ini memiliki notifikasi pada saat anak-anak bermain saat tiduran. Selain itu pada saat digunakan di mobil yang sedang berjalan, tablet akan mengeluarkan notifikasi saat mobil berjalan di aspal yang bergelombang. Hal sekecil ini akan membuat anak melepaskan matanya dari tablet agar tidak mual.
Unit yang datang ke rumah saya memiliki stylus yang sudah termasuk dalam paket penjualannya. Oleh karena anak saya suka menggambar dan mewarnai, bagian Painting dari Kids Corner cukup sering mereka gunakan. Stylus-nya sendiri juga nyaman digunakan oleh para tangan kecil. Tentunya hal ini akan menghemat kertas dan biaya krayon untuk hobi menggambar si kecil.
Aplikasi ini juga memiliki manajemen waktu yang akan membatasi waktu bermain. Tentu saja, anak-anak tidak boleh diberikan kesempatan bermain dengan waktu tanpa batas. Hal ini akan menghindarkan anak-anak untuk terlalu kecanduan dengan gadget. Sayangnya, manajemen waktu ini hanya aktif pada saat Kids Corner dinyalakan.
Di luar Kids Corner, perangkat ini tidak ada bedanya dengan Huawei MatePad SE 10.4. Bahkan dengan menggunakan casing yang ada ditambah dengan keyboard bluetooth, membuat saya bisa mengetik sebagian artikel ini dengan mudah. Dan memakai sebuah mouse bluetooth membuat saya seperti sedang bekerja pada sebuah laptop.
Selain Kids Corner, Huawei juga menyediakan 2 aplikasi untuk anak lainnya. Yang pertama adalah Baby Panda World yang berisikan banyak variasi game untuk anak-anak. Setelah itu, ada pula aplikasi Azoomee yang sayangnya tidak bisa saya coba karena selalu crash, entah mengapa. Kedua aplikasi ini mengharuskan keanggotaan berbayar namun 1 akun Huawei bisa mengklaim gratis.
Tablet untuk anak ini memang terasa bebas lag. Hal tersebut tidak terlepas dari penggunaan SoC Qualcomm Snapdragon 680 yang memang cukup bertenaga untuk menjalankan kebanyakan aplikasi dan game. Dan seperti biasa, Huawei selalu mengunci perangkatnya agar tidak bisa diinstalasikan aplikasi benchmark. Jadi, saya tidak bisa melakukan benchmark apa pun pada perangkat yang satu ini.
Yang pasti, anak-anak saya bermain Roblox dengan menggunakan tablet ini dan tidak ada keluhan sama sekali. Bahkan, pas saya lihat mereka bisa memainkannya tanpa adanya lag. Untuk melakukan pengujian dengan Genshin, saya belum bisa melakukannya karena adanya masalah teknis di mana koneksi internet saya sedang terganggu selama seminggu. Namun, saya yakin hal tersebut tidak menjadi masalah.
Baterai pada tablet ini memiliki kapasitas 5100 mAh dan untuk mengujinya, saya menggunakan file MP4. Tablet ini mampu menjalankan file MP4 yang diulang-ulang tersebut hingga 9 jam 48 menit. Pengisian baterainya bisa berlangsung hampir 3 jam dari 0 hingga 100%.
Verdict Review Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition
Terus terang, memberikan tablet atau smartphone kepada anak-anak memang seperti pedang bermata dua. Di satu pihak anak-anak mendapatkan informasi dan hiburan, namun di pihak lain akan membuat anak-anak kecanduan dan merusak mata. Oleh karena itu, kita membutuhkan perangkat yang mengerti akan masalah orang tua tersebut. Salah satunya adalah dengan memakai Huawei MatePad SE 10.4 Kids Edition.
Perangkat ini juga memiliki kinerja yang cukup mumpuni untuk menjalankan semua aplikasi dan game yang ada pada Huawei AppGallery. Dengan menggunakan Snapdragon 680 tentu saja tidak akan membuat perangkat ini panas saat dipakai. Ekosistem HMS pun juga tidak menjadi masalah untuk anak-anak dalam menemukan aplikasi yang mereka inginkan.
Huawei menjual tablet anak-anak ini dengan harga Rp. 3.299.000. Harga tersebut tentu saja sudah termasuk casing serta stylus serta beberapa bonus seperti keanggotaan aplikasi anak-anak. Harganya memang terlihat cukup terjangkau untuk fitur kenyamanan dan keamanan anak-anak yang mudah untuk diaktifkan saat memakai sebuah gadget.
Sparks
- Kinerja baik dengan Snapdragon 680
- Fitur ramah mata anak dengan sertifikasi TUV Rheinland
- Stylus untuk kreasi gambar anak
- Casing tahan benturan
- Speaker stereo dengan suara kencang
Slacks
- Layar masih rentan retak tanpa proteksi
- Pengisian daya 10 watt yang membutuhkan waktu lama