Dark
Light

Project Glass Dari Google Digunakan Untuk Merekam Fashion Show

by
1 min read
September 10, 2012

Masih ingat Project Glass dari Google? Sebuah proyek ‘augmented reality head-mounted display’ dari Google yang memungkinkan display augmented reality yang bergerak sesuai dengan gerakan manusia karena terpasang di kepala layaknya kaca mata. Project Glass memungkinkan informasi yang biasanya tersedia di smartphone ter-display secara hands-free. Project Glass ini juga tampil ke publik waktu demo di salah satu acara Google yang menampilkan proses penyerahan presentasi tetapi dengan skydiving.

Kini, penampilan publik lain dari Project Glass akan segera diluncurkan. Kali ini Project Glass digunakan untuk merekam acara fashion, yaitu behind the scene dari pertunjukan fashion Diane von Furstenberg untuk New York Fashion Week. Rekaman ini akan menjadi film pendek berjudul DVF through Glass yang akan merekan persiapan para pragawati dan desainer dalam mempersiapkan dan melaksanakan fashion show mereka. Film akan direkam dari sudut pandang orang pertama.

Video hasil dari rekaman oleh Project Glass akan dirilis tanggal 13 September 2012, namun beberapa foto dari penggunaannya selama acara fashion telah dipublikasikan. Anda bisa melihat beberapa penggunaan Project Glass di koleksi foto acara yang bisa dilihat di halaman Google+ DVF.

Menarik melihat penggunaan produk teknologi terbaru dari Google yang berharga $1500 ini untuk kegiatan yang tidak berhubungan secara lansung dengan teknologi. Ini juga bisa jadi cara promosi atau perkenalan yang bagus bagi proyek Google X Lab dari Google ini.

Sumber: TheVerge. Gambar: Google+ DVF.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

ITeC Buka Kesempatan Bagi Masyarakat Dukung E-Commerce Favorit

Next Story

Yahoo! dan Microsoft Umumkan Kerja Sama dalam Memasarkan Iklan

Latest from Blog

Don't Miss

Google Luncurkan Tampilan Baru untuk Asisten AI NotebookLM

Google memang terus mengejar pengembangan model AI-nya di berbagai bidang.

Google Umumkan Versi Baru untuk Model AI Veo, Imagen, dan Whisk

Perlombaan pengembangan AI generatif memang terus berlanjut, dan tidak hanya