Dark
Light

Posterous Memperkenalkan Posterous Spaces, Ubah Platfrom Blogging Menjadi Social Network

1 min read
September 13, 2011

Pada acara TechCrunch Disrupt SF, Posterous meluncurkan Posterous Spaces, inkarnasi terbaru dari layanan yang dikenal sebagai layanan blogging berbasis email. Spaces adalah Posterous yang didesain dan dibentuk ulang. Pada dasarnya Spaces menggabungkan layanan blog dan layanan Group dari Posterous, mengubahnya menjadi sesuatu yang menyerupai Google+ atau Tumblr dengan kemampuan berbagi yang selektif bukan hanya sebuah situs blog biasa.

Posterous telah menjadi salah satu situs blogging yang paling inovatif, mengandalkan blogging melalui email dengan cara yang tidak digunakan oleh layanan lain, namun beberapa waktu yang lalu, Posterous memutuskan untuk merilis tidak hanya satu tapi dua aplikasi mobile. PicPosterous, aplikasi mobile pertama, tetap tidak berubah sebagai sebuah aplikasi yang memungkinkan pengguna Posterous mengelola blog mereka sebagai album foto. Sedangkan aplikasi utama Posterous, mendapatkan update untuk mendukung arah baru perusahaan dengan fasilitas Spaces.

Dalam beberapa tahun pertamanya, Posterous bisa digunakan oleh mereka yang terdaftar maupun tidak. Anda tidak harus mendaftar selama Anda terus mengirimkan posting dari alamat email yang sama. Sedangkan pada Posterous yang baru Anda dianjurkan untuk mendaftar dan menemukan teman-teman berdasarkan alamat email, akun Facebook dan Twitter Anda.

Yang ditawarkan Posterous Spaces adalah sebuah jaringan sosial. Posterous yang sekarang bahkan lebih mirip dengan Tumblr, jika dibandingkan dengan Tumblr saat diluncurkan pada tahun 2008. Di bagian atas, Posterous Spaces memiliki bar menu yang berisi Reader, posting Populer, Activity stream, dan Spaces.

Reader berfungsi seperti stream untuk konten, sama seperti Dashboard pada layanan Tumblr, Timeline di Twitter, News Feed Facebook, dan streaming foto Instagram.

Popular memberikan daftar konten yang paling banyak dilihat di jaringan Posterous pada saat tertentu, dan mendekati real time.

Activity menunjukkan apa yang terjadi dengan blog atau Spaces Anda, apakah ada seseorang menyukai posting Anda, mulai mengikuti Spaces Anda atau meninggalkan komentar.

Spaces memberikan daftar semua blog yang Anda buat, yang Anda menjadi Anggota di dalamnya, atau yang Anda ikuti. Anda dapat mengetahui berapa banyak pengikut atau pembaca di masing-masing blog, berapa banyak posting serta views, dan mengubah pengaturan jika diperlukan.

Evolusi dari platform blogging ini telah muncul sebagian sejak rilis fasilitas Group di layanan Posterous beberapa waktu lalu. Founder Posterous, Sachin Agarwal mengatakan bahwa orang-orang mencari cara untuk lebih selektif berbagi konten dan mengontrol siapa saja yang melihat posting-an mereka di ranah online, dan fasilitas Group adalah upaya Posterous untuk mengakomodasi hal tersebut.

Apakah Posterous melakukan pivot? Mungkin, tapi melihat komponen-komponennya, ini lebih mirip konsolidasi fitur yang ada. Posterous memiliki fasilitas blogging, berbagi foto, berbagi dalam kelompok, yang sebelumnya semua dipisahkan, dan kini disatukan menjadi satu layanan, yaitu Posterous Spaces. Inti dari layanan Posterous tetap sama dan setiap orang yang ingin tetap menggunakan Posterous ‘lama’, masih bisa melakukannya.

Melihat perilaku adopsi awal Google+, serta bagaimana Facebook, Tumblr dan Twitter menjadi populer melalui penggunaannya sebagai social stream, tampaknya Posterous ada di jalur yang benar. Mari kita berharap pembaruan dari Posterous ini tidak menjadi sebuah jalan menuju kegagalan.

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

The Winners of Blaast App Competition

Next Story

Chief Marketing Kaskus Mengundurkan Diri, Fokus pada Perusahaan Baru

Latest from Blog

Don't Miss

Tumblr Umumkan Post+, Mudahkan Kreator Memonetisasi Konten Lewat Sistem Subscription

Semua akan subscription pada waktunya. Bahkan Tumblr, platform blogging yang

Twitter Akuisisi Developer Aplikasi Chroma Stories

Berawal dari Instagram, lalu berlanjut ke Facebook dan WhatsApp, hampir