Beberapa tahun belakangan kita sudah banyak mendengar bahwa teknologi-teknologi seperti big data, internet of things dan teknologi terkait bisa berimbas baik terhadap teknik pemasaran baru, personalisasi. Dengan teknologi mutakhir tersebut pemasar bisa lebih teliti dengan menempatkan produk tepat pada pengguna dan menginginkannya. Nantinya pemasaran akan benar-benar terkait dengan penjualan.
Teknologi yang paling banyak dibicarakan untuk mengoptimalkan pemasaran adalah big data. Tanpa mengesampingkan peran teknologi lainnya, big data memegang peran penting dalam pengolahan data yang kemudian bermuara pada personalisasi pengguna.
Dengan mengetahui lebih jauh keinginan pengguna sampai ke level individu, pemasar bisa mengklaim apa yang mereka lakukan benar-benar efektif dalam hal menyasar pengguna. Tentu untuk sampai ke level ini, selain teknologi yang mumpuni data yang dibutuhkan juga besar dan kompleks. Data pribadi yang dikoleksi mulai dari perangkat apa yang digunakan sampai apa yang rutin dilakukan pelanggan.
Personalisasi dengan data inilah yang akhirnya bisa menghubungkan proses pemasaran dan penjualan. Jika dulu dua departemen ini dipisah, dengan data personalisasi keduanya bisa diselaraskan atau bahkan mungkin disatukan.
Dengan pemasaran yang lebih canggih dan tepat sasaran mereka bisa lebih cepat tanggap dalam memahami perilaku konsumen. Dengan demikian tenggat waktu pemasaran dan penjualan bisa semakin dekat. Keduanya harus berjalan selaras, karena pada dasarnya keduanya berjalan berkesinambungan. Dengan hadirnya teknologi tentu harapannya kinerja keduanya bisa semakin optimal. Belum lagi fitur real time yang disediakan alat-alat big data, ini bisa menjadi salah satu senjata ampuh untuk mengetahui kebutuhan pengguna saat itu juga.
Data bisa dikatakan sebagai rantai yang hilang yang menghubungkan pemasaran dan penjualan. Data melengkapi dua hal tersebut untuk menjadi kesatuan yang menguntungkan bagi bisnis. Salah satu yang menjadi perhatian adalah kualitas data.
Untuk menjaga tren bagus dalam pemasaran dan penjualan yang mengandalkan data, kualitas data harus terjamin. Artinya data haruslah bisa dipertanggungjawabkan dihasilkan benar-benar oleh pengguna. Memilah data mungkin tidak semudah kedengarannya, tapi semua harus dilakukan demi data yang baik.
–
Disclosure: DailySocial bekerja sama dengan Bigdata-madesimple.com untuk seri penulisan artikel tentang big data.