Menurut laporan dari perusahaan riset Counterpoint, 2017 merupakan tahun yang manis bagi HMD Global dan Nokia. Sang legenda, Nokia yang terseok-seok lalu menyerah kalah di industri mobile, memutuskan untuk kembali ke kancah persaingan di bawah kemudi HMD Global. Hasilnya, merek ponsel yang begitu lekat di hati banyak orang ini berhasil menjual total 4,4 juta unit hanya di kuartal keempat tahun 2017 saja. Masih jauh dari capaian Samsung dan Apple, tapi laju Nokia bersama HMD Global yang impresif membuat perusahaan lain seperti OnePlus, HTC dan Google jadi terlihat kecil.
Menurut kicauan Twitter Neil Shah, analis Counterpoint, pangsa pasar 1 persen yang dipegang oleh Nokia menempatkan mereka kini di posisi ke-11 di dunia. Bahwa perangkat bermerek Nokia yang terjual dalam tiga bulan terakhir tahun 2017 lebih banyak dibandingkan produsen seperti HTC, Sony, Google, Alcatel, Lenovo, OnePlus, Gionee, Meizu, Coolpad, dan Asus.
Talking about smartphones performance, in Q4 2017, @HMDGlobal sold more Nokia branded phones globally and is now bigger smartphone brand than following individual brands:
HTC
Sony
Alcatel
Lenovo
OnePlus
Gionee
Meizu
Coolpad
Asus— Neil Shah (@neiltwitz) February 12, 2018
Selain itu, dengan pangsa pasar 15 persen berkat pengapalan 20,7 juta unit ponsel feature, Nokia menjadi merek ponsel feature terbesar di dunia saat ini. Sedangkan secara keseluruhan dari segmen smartphone dan ponsel feature, Nokia menikmati 5 persen pangsa pasar dan duduk di posisi ke-6. Sementara di pasar India, Nokia telah menjadi merek terbesar ke-5. Counterpoint juga mengatakan bahwa Nokia telah berhasil masuk 3 besar di Inggris dalam hal pengiriman smartphone.
Secara total, HMD Global dikatakan telah mengirimkan 25,1 juta unit ponsel feature dan smartphone pada Q4 2017. Dengan demikian, kita melihat pertumbuhan sebesar 54 persen dibandingkan kuartal lalu dengan 16,3 juta unit yang dikirim pada Q3 2017.
Berkaca pada statistik di atas, Nokia punya peluang cukup besar untuk kembali ke masa jayanya dulu. Meskipun untuk melakukannya, mereka harus bekerja ekstra keras mengingat Samsung dan Apple bukanlah perusahaan yang sama dengan 15 tahun yang lalu. Saat ini, portofolio HMD Global terdiri dari Nokia 2, Nokia 3, Nokia 5, Nokia 6, Nokia 7, Nokia 8, dan beberapa varian Nokia 3310.