Industri teknologi wearable baru-baru ini kembali menghangat ketika Google mengumumkan sistem operasi Android Wear dan Motorola mengumumkan sedang mempersiapkan perangkat Moto 360. Meskipun demikian, sesungguhnya industri ini sudah cukup lama bergeliat sejak jam tangan pintar Pebble dirilis akhir Januari 2013.
Info Menarik: Google Umumkan ‘Android Wear’, Debut Perdana di Smartwatch Moto 360
Berdasarkan laporan terbaru dari Pebble, sepanjang tahun 2013 lalu Pebble berhasil mengemas angka penjualan sebanyak 400.000 unit jam tangan pintar. Angka ini mencakup penjualan yang berasal dari penggalangan dana di Kickstarter serta setelah Pebble selesai melakukan penggalangan dana. Sebelumnya pada bulan Juli, Pebble juga sempat mengumumkan bahwa angka pemesanan perangkatnya sudah mencapai 275.000 unit dan total unduhan aplikasi di perangkat Pebble sudah melewati 1 juta unduhan.
Selain Pebble, Samsung dan Sony juga menjadi pionir industri wearable, khususnya jam tangan pintar. Samsung bahkan sempat mengklaim bahwa Galaxy Gear buatannya berhasil terjual sebanyak 800.000 unit dalam tempo hanya dua bulan saja.
Di masa depan, industri wearable diprediksi akan tumbuh pesat. Lembaga analisis Juniper Research bahkan berani memprediksikan bahwa pada tahun 2018, jam tangan pintar akan terjual sebanyak 36 juta unit. Juniper juga memprediksikan bahwa Apple dan Samsung yang lagi-lagi akan menguasai pasar jam tangan pintar tersebut.
Info Menarik: Juniper Research Prediksikan 36 Juta Jam Tangan Pintar Terjual di 2018, Apple dan Samsung Jadi Kunci Utama
Sumber: Android Authority.