Apple telah merilis laporan keuangan kuartal keempat tahun 2013 dengan prestasi yang cukup impressif, setidaknya itu yang diungkapkan oleh Tim Cook dalam pernyataannya.
Dalam laporannya, Apple mengungkapkan beberapa data penting terkait kondisi keuangan perusahaan untuk kuartal keempat tahun 2013. Pendapatan kuartal keempat ini tercatat $37.5 miliar dengan laba bersih $7.5 miliar. Pendapatan yang dicatatkan oleh Apple di kuartal ini naik sebesar 4.2 persen dibandingkan kuartal yang sama di tahun 2012, namun laba bersih mereka justru turun sebesar 8,6 persen dari $8,2 miliar di tahun 2012.
Dari pendapatan saham Apple, dilaporkan mengalami peningkatan menjadi $8.26 dari $7.47 di kuartal ketiga tahun 2013, namun angka ini lebih rendah jika dibandingkan EPS di kuartal yang sama tahun 2012 sebesar $8.67.
Pendapatan yang dibukukan Apple melebihi ekspektasi sejumlah pengamat yang memprediksi pendapatan Apple berkisar di angka $37.14 miliar dan pendapatan per saham $7.94.
Kesuksesan Apple mematahkan prediksi sejumlah analis tak lepas dari kontribusi sektor smartphone di mana iPhone berhasil membukukan penjualan fantastis di angka 33,8 juta unit yang merupakan rekor tertinggi untuk kuartal keempat. Sayangnya, iPhone kemungkinan akan jadi kambing hitam terkait margin keuntungan perusahaan yang turun dari 40% tahun lalu menjadi 37%. Sementara iPad, Mac dan iPod meski belum memberikan kontribusi yang memuaskan tapi prestasi perangkat-perangkat tersebut tak bisa dipandang sebelah mata.
$50 Juta per Apple Store
Salah satu pencapaian lain yang memberikan kontribusi positif datang dari sektor retail yang naik sebesar 6 persen menjadi $4.5 miliar dibandingkan tahun lalu. Dari angka tersebut didapat perkiraan pendapatan rata-rata sebesar $50 juta per Apple store atau terjadi peningkatan sebesar 36% per toko per minggunya. Saat ini Apple memiliki 416 toko yang ada di seluruh dunia.
Pendapatan Naik tapi Laba Turun, Apa yang Salah?
Ada kondisi menarik yang bisa kita temukan dalam laporan kuartal keempat Apple di mana laba perusahaan justru menipis padahal pendapatan meroket. Indikasi penurunan laba bisa kita ketahui dari margin laba Apple yang menurun di angka 37% dari tahun lalu yang berkisar di angka 40%. Apa penyebabnya? Kemungkinan dikarenakan mahalnya biaya produksi atau harga komponen untuk keperluan perangkat mereka, apakah itu untuk iPhone, iPad atau Mac.
Sumber TechCrunch 1, 2 dan gambar header razorianfly.