Sejak kemunculannya satu tahun lalu, kini Google+ telah mimiliki jumlah pengguna terdaftar melewati angka 400 juta pengguna, dengan pengguna aktif perbulan sebanyak 100 juta pengguna. Informasi ini diungkapkan oleh Vic Gundotra yang merupakan Senior Vice President of Engineering di Google, dalam sebuah post di Google+.
Google+ adalah jejaring sosial milik Google yang mumungkinkan pengguna untuk berteman dengan pengguna lain dalam sebuah fitur yang dinamakan ‘lingkaran’, selain fitur standar untuk jejaring sosial, layanan ini juga menyediakan fitur Google Hangout yang bisa digunakan untuk melakukan percakapan dengan video atau sering juga digunakan para pemusik untuk melakukan konser online.
Indonesia juga menjadi salah satu pengguna Google+ terbesar, bisa jadi salah satunya dikarenakan pengguna Indonesia yang gemar berbagi dan berjejaring. Google juga telah memiliki kantor di Indonesia, jadi kita tentu bisa melihat pergerakan lebih lanjut atas usaha untuk mengembangkan dan menumbuhkan pengguna di Indonesia.
Google+ juga menjadi salah satu usaha Google untuk masuk ke ranah sosial dengan mengkoneksikan berbagai layanannya dalam satu tempat. Google juga baru saja membeli perusahaan pembuat aplikasi edit foto Snapseed, yang menurut pemerhati teknologi, memungkinkan untuk diintegrasikan dengan layanan Google+.
Sumber: TheNextWeb. Gambar: digitaltrends.com.
