Dalam mempromosikan game blockbuster baru, sering kali para publisher raksasa dan perusahaan hardware berkolaborasi untuk menyediakan produk edisi terbatas. Implementasi umumnya dilakukan di unit console (PS4 Gran Turismo Sport contohnya) serta gaming gear. Tapi jarang sekali publisher melakukan apa yang dilakukan oleh Ubisoft demi memublikasikan Asassin’s Creed Origins.
Dalam merayakan momen perilisan game action open-world terbaru di seri Assassin’s Creed itu, Ubisoft melangsungkan kerja sama dengan para seniman dari berbagai bidang demi menciptakan sebuah produk yang tidak biasa. Perusahaan game asal Perancis itu belum lama menyingkap headphone Philippe Tournaire Assassin’s Creed Origins Utopia berbahan emas. Pemakaian logam mulia tersebut bukan sekedar buat melapisi, namun juga berperan jadi konstruksinya.
Tournaire Assassin’s Creed Origins Utopia merupakan headphone dengan desain tradisional. Earcup-nya oval, mengusung tipe overear, tersambung oleh sebuah headband. Aspek yang tidak ‘standar’ di sana terletak pada beberapa zona dengan warna kuning berkilat – pada sisi luar earcup, lalu di ujung headband. Di sana Anda bisa melihat logo khas persaudaraan Assassin yang dikombinasi bersama tema Mesir kuno, dipadu hieroglif dan pola Eye of Horus sebagai background-nya.
Bagian tersebut terbuat dari emas 18-karat dan bukan sepuhan. Tiap produk headphone menyimpan emas seberat kurang lebih 150 gram. Selain itu, Tournaire Assassin’s Creed Origins Utopia turut dilengkapi bantalan empuk berlubang yang dilapisi kulit (kemungkinan besar kulit asli kelas premium). Dan dengan memeriksa gambar-gambarnya lebih seksama, saya dapat melihat pola serat karbon di bagian engsel headband.
Selain menyebutkan kadar dan berat emas, Tournaire belum mengungkap detail headphone ini lebih rinci, termasuk info terkait spesifikasi, perperforma suara dan fitur-fitur audionya. Produsen hanya menjelaskan bagaimana device dikerjakan bersama-sama oleh seniman 3D, ahli perhiasan, serta pengrajin emas; dan mengklaim bahwa produk tersebut 100 persen buatan Perancis.
Kabarnya, Philippe Tournaire dan tim hanya menciptakan sepuluh unit headset Assassin’s Creed Origins Utopia. Dan tentu saja, seluruh kemewahan ini menuntut harga yang sangat tinggi. Headphone dibanderol € 50.000 atau kurang lebih US$ 60.000 (atau hampir Rp 800 juta). Tournaire menerima pembayaran secara kredit, transfer atau dalam bentuk cek.
Untuk melengkapinya, Tournaire juga menjual stand eksklusif berbahan perunggu secara terpisah, dirancang sedemikian rupa agar menyerupai kepala karakter Bayek. Aksesori tambahan ini bisa Anda miliki dengan mengeluarkan uang sebesar € 12.000 atau kisaran $ 14.100.
Selamat berbelanja. 🙂
Sumber: Tournaire.