Chad Hurley, salah satu pendiri situs YouTube, rupanya masih penasaran dengan platform video di internet. Setelah mengundurkan diri dari jabatan CEO YouTube di tahun 2010, kini Hurley mengumumkan bahwa ia sedang membangun sebuah produk baru yang masih berkaitan dengan online video, tapi dalam format yang lebih kolaboratif.
Berbicara di salah satu panel pada acara South by Southwest hari Sabtu lalu, Hurley mengungkapkan bahwa ia sedang merancang sebuah website baru yang berbasiskan video, tetapi memberikan lebih banyak fleksibilitas kepada penggunanya untuk bekerja sama dan menciptakan konten.
Belum terlalu banyak detail yang diberikan lebih lanjut, tapi Hurley memberi tanda bahwa produk tersebut akan siap dalam waktu sebulan lagi. Walaupun produk tersebut terdengar seperti saingan YouTube, ia menambahkan “Kami bukannya mau membunuh YouTube – setidaknya belum. YouTube akan selalu punya tempat tersendiri.”
YouTube didirkan Hurley di tahun 2005 bersama Steve Chen dan Jawad Karim, lalu diakuisisi oleh Google pada tahun berikutnya dengan nilai akuisisi sebesar US$ 1.6 milyar. Tahun Juni tahun lalu, YouTube hadir resmi di Indonesia dengan meluncurkan situs YouTube.co.id yang fokus pada muatan lokal dan menjalin kerjasama dengan berbagai penyedia konten video di Indonesia untuk meramaikan situs tersebut. Tentunya ini juga berarti para pemilik video dapat memonetisasi video mereka.
Seperti apa platform video baru milik Chad Hurley nantinya? Seperti yang dijanjikannya, mari kita tunggu bulan depan.