Pendapatan Nexon Q1 2021 Naik 7% Jadi US$806 Juta

Dengan laba sebesar US$420 juta.

Salah satu publisher game terbesar asal Korea Selatan mencatat pendapatan sebesar US$806 juta (atau Rp11,5 triliun) pada kuartal pertama 2021, naik 7% dari tahun sebelumnya untuk periode yang sama. Dari angka pendapatan tadi, Nexon berhasil mencatatkan laba sebesar US$420 juta.

Angka tersebut dicantumkan dalam laporan finansial triwulan yang berakhir pada 31 Maret 2021 yang lalu, di Q1 2021 Investor Presentation milik Nexon.

Pendapatan dari beberapa kawasan seperti Tiongkok, Amerika Utara, Eropa, dan region lainnya disebut lebih tinggi dari ekspektasi awal mereka.

Baik MapleStory dan MapleStory M (versi mobile-nya) mengalami peningkatan pendapatan dari Eropa dan Amerika Utara sebesar 136% dan 78% dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya. FIFA Mobile juga mengalami peningkatan 2x lipat di Jepang.

"Nexon berhasil menciptakan kuartal yang sehat dengan pertumbuhan pendapatan dan banyak wilayah mendekati atau bahkan melampaui target kami," Ujar CEO dan President Nexon, Owen Mahoney. "18 bulan terakhir menjadi bukti strategi baru kami yang lebih fokus pada lebih sedikit proyek namun mampu menyuguhkan hasil yang lebih besar."

Image Credit: Nexon

Pendapatan Nexon di kuartal 2 diharapkan mencapai US$498-544 juta. Sedangkan pendapatan bersihnya diprediksi mencapai US$82-112 juta.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa Nexon menggelontorkan dana sebesar US$874 juta untuk investasi ke SEGA, Konami, Bandai Namco, dan Hasbro. Angka tersebut hanyalah 58% dari total angka US$1,5 miliar yang dialokasikan sebelumnya.

Nexon Group adalah publisher yang didirikan di Seoul, Korea Selatan pada tanggal 26 Desember 1994. Sekarang, kantor pusatnya berada di Jepang. Namun Nexon juga memiliki kantor di beberapa negara lainnya seperti Korea Selatan, Amerika Serikat, Taiwan, dan Thailand.