Dark
Light

Oura Perbarui Smart Ring, Cincin Pintar Generasi Ketiganya Usung Lebih Banyak Sensor dan Fitur Baru

1 min read
October 28, 2021

Jam tangan dan gelang pintar telah perangkat wearable yang mainstream. Mereka memang sangat cocok digunakan di kehidupan new normal untuk menunjang gaya hidup sehat. Sekarang apa Anda pernah mendengar cincin pintar?

Itu yang sedang dikerjakan Oura, perusahaan yang didirikan di Finlandia dengan fokus untuk meningkatkan cara kita menjalani hidup. Mereka mengembangkan cincin pintar bernama Oura Smart Ring, versi ketiga atau terbarunya telah hadir dengan sensor dan sejumlah fitur baru.

Salah satunya ialah kemampuan 24/7 heart rate monitoring secara terus menerus sepanjang hari berkat sensor detak jantung optik baru. Sebagai informasi, model sebelumnya dari Oura Smart Ring hanya dapat melacak detak jantung di malam hari saat pengguna tidur.

Oura Smart Ring juga diklaim dapat memprediksi siklus wanita 30 hari sebelumnya dengan menggunakan algoritme khusus dan pembacaan suhu tubuh. Pengguna akan mendapatkan notifikasi enam hari sebelum periode dimulai dan akan belajar dari perubahan biologis penggunanya sehingga kedepannya menjadi lebih akurat.

Cincin ini terbuat dari material titanium dengan berat antara 4 dan 6 gram, tergantung pada ukurannya. Dalam lingkaran cincin yang sekecil itu terdapat tujuh sensor temperature dan ditambah sensor pulse oxygen, tetapi fitur blood oxygen monitoring baru akan siap digunakan pada tahun 2022 mendatang.

Dengan semua fitur pelacakan tersebut, baterai Oura Smart Ring dapat bertahan sekitar 4 hingga 7 hari sekali pengisian daya. Tergantung apakah fitur heart rate monitoring terus menerus diaktifkan atau tidak.

Oura Smart Ring dibanderol dengan harga US$299 atau sekitar Rp4,2 jutaan. Oura juga menyediakan paket berlangganan bulanan seharga US$6.99 yang sifatnya opsinal. Perlu diingat bahwa tidak semua fitur akan tersedia saat peluncuran dan beberapa di antaranya akan hadir menyusul untuk pengguna smartphone Android.

Sumber: GSMArena

Previous Story

Google Singkap Android 12L, Varian Baru yang Dioptimalkan untuk Perangkat Berlayar Besar

Startup brand aggregator Open Labs didirikan oleh Jeffrey Yuwono yang sebelumnya adalah Co-founder dan CEO Sorabel
Next Story

Open Labs Bantu UMKM Tingkatkan Bisnis dengan Pendekatan “Brand Aggregator”

Latest from Blog

Don't Miss

3-Tips-Berpetualang-di-Alam-Terbuka-dengan-Galaxy-Watch-Ultra

3 Tips Berpetualang di Alam Terbuka dengan Galaxy Watch Ultra

Stres dan tekanan hidup telah menjadi bagian tak terpisahkan dari
Ini-Cara-Galaxy-Ring-Bantu-Jaga-kesehatan-Saat-Liburan-Akhir-Tahun

Ini Cara Galaxy Ring Bantu Jaga kesehatan Saat Liburan Akhir Tahun

Travelling sering kali menguras energi, membuat menjaga kesehatan menjadi tantangan