Oppo Resmi Berhenti dan Tinggalkan Bisnis Audio-Video
Produk-produk seperti headphone dan Blu-ray player mulai berhenti diproduksi sejak 2 April kemarin
Tahukah Anda kalau Oppo mempunyai anak perusahaan bernama Oppo Digital yang beroperasi secara mandiri di Amerika Serikat? Tidak seperti induknya, Oppo Digital secara khusus memproduksi dan memasarkan perangkat audio dan video kelas atas, macam headphone, headphone amplifier, dan Blu-ray player.
Salah satu produk Oppo Digital yang populer adalah headphone over-ear bernama PM-3, yang mengandalkan teknologi planar magnetic dan terbukti menuai respon positif dari banyak kritikus. Di sektor video, ada Blu-ray player UDP-205, yang mendukung resolusi 4K serta dilengkapi DAC (digital-to-analog converter) kelas wahid.
Namun yang agak mengejutkan, Oppo Digital memutuskan untuk berhenti memproduksi semua produknya (baca: tutup) meski telah beroperasi selama 14 tahun lamanya. Alasannya tidak dijelaskan, tapi bisa jadi dikarenakan semakin sedikit konsumen yang tertarik membeli Blu-ray player di era kejayaan layanan streaming ini.
Perlu dicatat, berhentinya tidak langsung seketika, melainkan secara perlahan, dimulai dari tanggal 2 April kemarin. Kendati demikian, Oppo menegaskan bahwa mereka masih akan memberikan dukungan atas semua produk yang sudah terlanjur dibeli konsumen, termasuk merilis firmware update ketika ada fitur baru atau perbaikan yang diperlukan.
Ke depannya, Oppo Digital tidak akan lagi mengembangkan dan memproduksi produk baru. Ini berarti nasib konsumen setianya hanya bergantung pada stok yang tersisa di pasaran, dan mungkin ini waktu beserta alasan yang tepat bagi saya untuk membeli headphone Oppo PM-3 yang sudah lama saya incar itu (tapi tidak dibeli-beli karena harganya agak membuat meringis).
Sumber: Oppo Digital.
vivo V29e, Smartphone Handal untuk Group Photo
3 January 2024
Performa Gahar ASUS Zenfone 10 dengan Snapdragon 8 Gen 2
16 December 2023
Kamera 50MP OIS di ASUS Zenfone 10 yang Dapat Diandalkan
15 December 2023
Layar Mini 5,9 Inci ASUS Zenfone 10 Apa Tidak Kekecilan?
14 December 2023
Emang Boleh HP Flagship Layarnya Kecil? Review ASUS Zenfone 10
12 December 2023
Rahasia Advanced Multitasking di Samsung Galaxy Z Fold5
5 September 2023