Dark
Light

Opera Capai 300 Juta Pengguna

by
1 min read
February 13, 2013

Hari ini Opera Software mengumumkan bahwa peramban milik mereka telah digunakan oleh 300 juta pengguna perbulan. Jumlah pengguna ini dicapai dari total penggunaan produk peramban Opera yang tersedia di ponsel, tablet, TV dan komputer.

Pencapaian angka ini juga menggambarkan proses pertumbuhan tercepat yang pernah terjadi selama perjalanan ketersediaan Opera bagi penggunaannya.

Selain mengumumkan pencapaian jumlah pengguna ini, Opera juga memberikan informasi tambahan tentang rencana pengembangan produk mereka dalam rangka bersaing di pertarungan peramban di pasar smartphone.

Informasi tentang perkembangan tersebut, seperti yang dikutip dari blog resmi Opera adalah: “To provide a leading browser on Android and iOS, this year Opera will make a gradual transition to the WebKit engine, as well as Chromium, for most of its upcoming versions of browsers for smartphones and computers.” 

Opera sendiri pernah memberikan ‘cuplikan’ atas peramban generasi baru mereka (bereksperimen dengan WebKit) yang diberi nama kode pengembangan, ICE. Kami juga sempat mempublikasikan videonya meski sekarang sudah tidak tersedia lagi.

Teknologi terbaru dari Opera untuk pengguna smartphone akan dipamerkan dalam acara Mobile World Congress di Barcelona, yang akan digelar pada bulan ini. Opera juga mengatakan bahwa informasi tentang ICE serta proyek riset dan pengembangan mereka juga akan tersedia bagi publik.

Opera juga akan memberikan preview untuk peramban terbaru mereka bagi perangkat Android di acara Mobile World Congress. Mari kita lihat perkembangan lanjutan apa yang akan diumumkan Opera.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Previous Story

Online Shopping Menggunakan Hashtag

Next Story

Opera Reaches 300 Million Monthly Active Users and Presto! is Gone

Latest from Blog

Don't Miss

Opera Web3 Guard

Opera Luncurkan Fitur Perlindungan dari Jebakan Web3

Perkembangan Web3 memang membuka banyak potensi baru bagi para pengguna

Opera Akuisisi Pengembang Engine GameMaker dan Dirikan Divisi Opera Gaming

Pada pertengahan tahun 2019 lalu, Opera meluncurkan sebuah browser unik