Ada beberapa keunggulan dari pemanfaatan layar untuk menampilkan informasi di smartwatch: konten aplikasi disuguhkan secara interaktif serta menarik, lalu Anda juga bisa mengganti watch face-nya kapanpun. Tapi kendala umum dari penggunaan layar LED seperti di Gear S3 atau Apple Watch adalah konsumsi baterai yang cukup besar.
Solusi yang diambil oleh tim New York Standard Watch Company dalam merakit smartwatch barunya buat mengatasi kekurangan ini sangat simpel, namun efektif, bahkan bisa menggaet mereka yang masih menyukai arloji dibanding perangkat pintar wearable. Startup asal Amerika itu memperkenalkan NYSW, smartwatch dengan ‘dashboard‘ informasi analog, membuatnya menyerupai jam chronograph.
Tim desainer mengganti mengganti seluruh komponen layar digital dengan elemen analog. Hasilnya, NYSW terlihat begitu elegan. Case serta back cover-nya terbuat dari baja anti-karat 316L, dipoles dengan berlian agar menghasilkan permukaan seperti cermin. Untuk dial-nya, New York Standard Watch Company memanfaatkan kaca safir – bahan ini sangat kuat, merupakan material terkeras kedua setelah permata.
NYSW mampu menyesuaikan waktu bergantung dari tempat Anda berada, serta menampilkan informasi tanggal ala jam tangan klasik. Tapi jika dilihat lebih teliti, Anda akan menemukan beberapa hal yang tidak biasa. Contohnya di subdial. Bagian yang biasanya menampilkan tanggal, bulan atau detik itu digantikan oleh icon-icon app dan sosial media (Facebook, Instagram, Twitter, sampai notifikasi pesan atau panggilan masuk) serta status dari target fitness harian.
Layaknya smartwatch, NYSW tersambung ke smartphone via Bluetooth. Dibantu app companion, kita dapat mencari tahu banyaknya langkah serta jumlah pembakaran kalori, menyetel pengingat agar Anda tidak lupa untuk mengonsumsi air putih atau meminum obat, serta memasang countdown ala chronograph sejati. Notifikasi – baik untuk aplikasi, panggilan telepon, atau saat countdown berakhir – disajikan berupa getaran.
Untuk fungsi penunjuk waktu, New York Standard Watch Company memanfaatkan mesin buatan Jepang. Teknologi pedometer (penghitung langkah) di NYSW juga diklaim paling presisi di kelasnya, bahkan lebih tepat dari Fitbit 2. Baterai smartwatch ini diisi ulang melalui metode wireless charging, namun bahkan jika Anda lupa (atau tak mau menggunakan fitur pintarnya), NYSW tetap dapat bekerja seperti jam tangan biasa.
Selama periode crowdfunding masih berlangsung di Kickstarter, NYSW bisa Anda pesan seharga mulai dari US$ 200. New York Standard Watch Company menyediakan beberapa pilihan desain berbeda, dengan latar belakang dial hitam atau putih, serta strap interchangeable kulit atau stainless steel.