Dark
Light

Noon VR Ubah Smartphone Jadi Headset Virtual Reality Ber-Viewing Angle 95 Derajat

1 min read
August 4, 2015

Buat sekarang, penikmat headset virtual reality boleh dikategorikan dalam dua tipe. Para antusias device kelas Oculus Rift atau HTC Vive, dan mereka yang tidak keberatan menggunakan smartphone sebagai basisnya. Pada dasarnya Anda bisa membuat perangkat VR sendiri hanya berbekal kardus, tapi hal itu tidak mengentikan produsen meracik headset model baru.

NextCore, sebuah tim pengembang asal Seoul resmi melakukan debut ke ranah virtual reality melalui Noon VR. Pendekatan mereka boleh dibilang sama seperti Google Cardboard dan Samsung Gear VR, di mana handset berperan sebagai jantung utama. Namun Noon VR menawarkan premis menarik: apapun smartphone Anda, perangkat ini mampu menghadirkan sudut pengelihatan 95 derajat, memastikan mata tidak cepat lelah dan menghindari motion sickness.

Noon VR 02

Banyak head-mounted display sejenis dijajakan di harga lebih ekonomis, tapi kita mesti mengapresiasi perhatian NextCore terhadap desain dan fleksibilias. Frame dapat dilepas, kompatibel ke handset berlayar lebih dari 4,7-inci. Anda bisa menyesuaikan fokus lewat dial di sisi atas (solusi pintar untuk para manusia berkacamata). Kemudian terdapat lubang-lubang ventilasi supaya tidak berembun. Lensa dilindungi oleh cover, dan headset tersemat di kepala via strap karet.

Info menarik: Banting Setir, Nokia Perkenalkan Kamera Virtual Reality

Viewing angle 95 mengangkat Noon VR ke kelas Oculus Rift, namun tentu saja mutu visual kontennya jauh berbeda. Meski dimikan, NextCore tidak menomorduakan ekosistem aplikasi. Buat menopang wilayah itu, developer bekerjasama dengan penyedia layanan distribusi virtual reality Koom VR. Kita dapat menggunakan platform untuk saling berbagi kreasi, mengunduh, hingga menyaksikan karya orang lain lewat live stream.

Noon VR 03

Melalui aplikasi Noon, konten disuguhkan dalam dua jenis. Ada video 2D standard, lalu tersedia pula video 3D strereoscopic atau 360 derajat. Anda sudah bisa mengunduhnya di Apple app store untuk iDevice dan Google Play. Walaupun diklaim sanggup mengubah ‘semua smartphone‘ jadi headset VR, tentu saja terdapat sejumlah tipe yang diprioritaskan: iPhone 6 dan 6+, Samsung Galaxy S6 serta S6 Edge, dan model umum lainnya.

Kompatibilitas software ke smartphone sendiri rencananya akan diperluas, termasuk jumlah game dan video virtual reality. Berdasarkan penjelasan Digital Trends, tim NextCore telah menyiapkan kira-kira 1.000 app. Mereka bisa dikendalikan dengan sejumlah cara, yaitu gerakan kepala, gesture jari, dan arah pengelihatan mata – menyajikan banyak pilihan cara bagi user dalam menikmatinya.

Noon VR sudah bisa dipesan di Amazon. Satu unitnya cuma dibanderol US$ 90.

Sumber: NoonVR.com.

Previous Story

Logitech Rilis Wireless Mouse Warna-Warni, Cocok untuk Para Pelajar

Next Story

Statcounter: Adopsi Windows 10 Langkahi Linux, Vista dan Chrome

Latest from Blog

Don't Miss

OPPO Pamer Case Eksklusif Maison Kitsuné dan Booth Interaktif Find X8 Series di Desa Kitsuné, Bali

OPPO berhasil menciptakan pengalaman unik bagi para penggemar teknologi dan
Realme-GT-7-Pro-Diluncurkan-Secara-Global,-Pertama-dengan-Chipset-Snapdragon-8-Elite

Realme GT 7 Pro Diluncurkan Secara Global, Pertama dengan Chipset Snapdragon 8 Elite

Lewat acara peluncuran bertajuk “Explore the Unexplored”, Realme telah memperkenalkan