Dark
Light

Nikon Kembangkan Sensor 1 Inci yang Mampu Merekam Video 4K HDR di 1.000 fps

1 min read
February 22, 2021

Berbeda dari Canon, Nikon tidak memproduksi sensor kameranya sendiri. Sudah menjadi rahasia umum kalau sensor yang tertanam di banyak kamera Nikon adalah buatan Sony. Kendati demikian, beberapa di antaranya tetap didesain oleh tim engineering Nikon sendiri.

Salah satunya adalah sensor CMOS unik yang sedang mereka garap berikut ini, yang diklaim sanggup merekam video 4K di kecepatan 1.000 fps, dan di saat yang sama memiliki dynamic range yang begitu luas. Jadi ketika dipakai untuk merekam di kecepatan 1.000 fps, dynamic range-nya tercatat berada di kisaran 110 dB. Lalu kalau diturunkan ke 60 fps, dynamce range-nya malah naik lebih jauh lagi menjadi 134 dB.

Gambar di bawah ini bisa mengilustrasikan betapa luasnya dynamic range yang dimiliki sensor ini. Pada gambar pertama (yang diambil menggunakan sensor ini), tampak bahwa semua detail yang terdapat di sisi gelap dan sisi terang bisa terlihat dengan jelas. Bandingkan dengan gambar kedua dan ketiga (diambil menggunakan sensor tradisional), yang masing-masing hanya bisa menampilkan detail dari sisi gelap atau sisi terang saja.

Nikon stacked CMOS sensor

Seperti halnya sensor berperforma tinggi bikinan Sony, sensor ini mengadopsi desain stacked alias bertumpuk. Di lapisan atas, ada penampang seluas 1 inci yang berisikan 17,8 juta pixel, dengan ukuran masing-masing pixel sebesar 2,7 μm, lalu di bawahnya ada papan sirkuit yang bertindak sebagai controller.

Nikon sejauh ini belum punya rencana pasti terkait sensor ini dan kamera apa yang bakal menggunakannya. Potensi pengaplikasiannya sendiri sangatlah luas, mulai dari kamera compact, kamera saku, sampai kebutuhan komersial seperti di bidang otomotif.

Terlepas dari itu, kabar ini semestinya bisa mematahkan miskonsepsi umum bahwa Nikon tidak mengembangkan sensornya sendiri dan sepenuhnya bergantung kepada Sony. Nikon justru melihat ada demand yang cukup tinggi akan sensor berperforma tinggi yang memiliki wujud ringkas, dan mereka berkomitmen untuk terus melanjutkan riset dan pengembangannya demi memenuhi permintaan pasar.

Sumber: PetaPixel dan DPReview.

Layanan keuangan Gojek GoPay Paylater rilis Pick Your Limit untuk menjawab kebutuhan pengguna dalam pengelolaan keuangan yang berbeda-beda setiap bulannya
Previous Story

Diferensiasi Layanan yang Coba Disuguhkan Gopay Paylater

Next Story

RateS Announces Series A Funding Led by Vertex Ventures and Genesis Alternative Ventures

Latest from Blog

Don't Miss

Samsung Luncurkan Deretan Sensor Kamera Smartphone Terbarunya

Di dunia smartphone, Samsung memang bukan hanya bertindak sebagai brand

Qualcomm Ungkap Tiga Benefit dari Kemitraannya dengan Sony Semiconductor Solutions

Pada acara Snapdragon Tech Summit 2021, Qualcomm mengungkap chipset smartphone