Menurut Anda seberapa sulit menjadi developer game di tengah tingginya momentum perkembangan industri hiburan digital saat ini? Tentu saja sangat sulit: bukan hanya harus bersaing dengan tim developer lain baik besar maupun kecil, mereka harus memikirkan ide orisinil yang membuat karya mereka berbeda dari permainan lain. Bagi tim berjumlah 25 orang di Agate Studio, hal tersebut merupakan tantangan tersendiri. Setelah sukses dengan Sengoku Ixa, belum lama ini mereka merilis Valthirian Arc II.
Valthirian Arc II adalah sekuel langsung dari Valthirian Arc. Seperti dalam pendahulunya yang dirilis di tahun 2010 itu, sekali lagi Anda akan berperan sebagai seorang Principal (kepala sekolah) di sebuah akademi dalam dunia fantasi bernama Vlathiria. Pemain akan mengumpulkan dan mengawasi perkembangan para siswa, hingga mengelola sekolah tersebut. Anda akan mengajarkan pada para penyihir bagaimana menggunakan sihir dan melatih prajurit menguasai persenjataan.
Info menarik: Global Game Jam 2014 Diselenggarakan di Jakarta dan Yogyakarta 24-26 Januari Mendatang
Agate Studio, yang adalah studio game lokal asal Bandung ini telah menyempurnakan gameplay seri permainan yang dimulai oleh Lucidrine ini. Dalam Valthirian Arc II, quest tersaji dengan lebih beragam. Anda tidak hanya diminta untuk membunuh sejumlah monster, tetapi juga mengawal NPC atau mencari barang yang hilang.
Pemain dapat menambah kelas di akademi yang mereka pimpin, dan yang terpenting adalah dalam sekuel ini tiap level baru memberikan tantangan yang berbeda dan tingkat kesulitan disajikan secara bertahap.
Setelah para siswa didikan Anda yang lulus dari sesi ‘pelatihan’, Anda harus menentukan peran mereka dalam pertempuran nantinya. Terdapat tiga kelas yang bisa Anda pilih: Magi sebagai kelas penyihir, Scout yang memiliki gerakan dan serangan paling cepat dibanding yang lain, dan Knight dengan spesialisasi menyerang secara frontal.
Info menarik: 25 Game iOS Terbaik di Tahun 2013
Seperti saat mereka berlatih di akademi, para siswa dengan kemampuan ‘tier’ pertama ini akan terus mengumpulkan pengalaman untuk naik ke tahapan selanjutnya. Contohnya saja seorang Magi harus memilih ‘jurusan’ selanjutnya saat mencapai Tier 2: Medica atau Scholarsage. Medica berperan untuk menyembuhkan anggota tim yang terluka, sedangkan Scholarsage memiliki efek serangan yang lebih mematikan dibanding yang lain (seperti perbandingan Priest dan Mage dalam World of Warcraft, atau Dungeons & Dragons).
Hingga kini Valthirian Arc II sudah dimainkan oleh lebih dari 900.000 orang dari seluruh dunia. Anda juga bisa menikmati permainan ini secara cuma-cuma, tanpa perlu melakukan registrasi apapun, di Kongregate.com. Valthirian Arc II menempati urutan kedua di sana setelah Kingdom Rush Frontier dan mendapatkan rating yang cukup baik, 4,13.
Sumber: Duniaku.